Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
0
Suka
55
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Seperti biasanya pagi ini setelah mandi aku terus sarapan pagi. Setelah beres semuanya kuperiksa isi tas termasuk buku-buku pelajaran, tugas guru, bekal makan minum,  kemudian pamitan ke ibu dan berangkat sekolah. Sudah tiga bulan ini entah mengapa aku selalu berdebar-debar menantikan jam berangkat sekolah  pagi termasuk sekarang, padahal jam keempat nanti ada mata pelajaran yang paling tidak kusukai, Kimia. Pelajaran yang aku anggap aneh dan menyebalkan, karena yang dipelajari bahan-bahan...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati
Cerpen
Bronze
REKAM
Yutanis
Cerpen
HALTE
Billy Yapananda Samudra
Cerpen
Bronze
Jalan Terjal Tiga Puluh
Karlia Za
Cerpen
Indahnya Surga di Telapak Kaki Ibu
LISANDA
Cerpen
Catatan Harian Pak Treng
Rafael Yanuar
Cerpen
Revived.
Amalia Nurrahmah
Cerpen
Dunia Cermin
Chiavieth Annisa06
Cerpen
Malam Dingin di Cigigir
Rafael Yanuar
Cerpen
Abaikan Dengan Buku
Yooni SRi
Cerpen
Obrolan di Malam Hari
Hai Ra
Cerpen
Bronze
FIRASAT EMAK
Efi supiyah
Cerpen
Bronze
Malu
Khairul Azzam El Maliky
Cerpen
Ucup Si Programmer
Saputra
Cerpen
Bronze
Berjuta-juta Jalan Menuju Kematian
Bonari Nabonenar
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati