Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Kucing Mati
2
Suka
410
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Kamu pasti heran, dan mungkin jengkel, apa pentingnya seekor kucing, yang sudah mati pula, sehingga harus dijadikan tokoh utama dalam sebuah cerita? Seperti kurang kerjaan saja. Kucing ada di mana-mana, bahkan dalam jumlah yang besar, jika kamu ke RSUD atau pasar, atau tempat umum lainnya, pasti ada saja kucing yang berkeliaran, kebanyakan tidak ada pemiliknya. Karena kucing rajin melakukan… sebagaimana mestinya… dan sekali beranak, tiga atau empat ekor (untuk itu kucing punya enam puting susu), maka jumlahnya terus bertambah. Kucing yang hendak saya ceritakan juga kucing yang seperti itu. Kucing biasa, kucing kampung pada umumnya (cucu ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
hmm, seru crtanya. semngat kak
Rekomendasi dari Drama
Novel
Aku, Buku & Rindu
An Purbalien
Cerpen
Bronze
Kucing Mati
Agus Fahri Husein
Novel
Bronze
Certainties
S. F. Hita
Novel
Euphoria
Andieran
Novel
Bronze
Perjaka Magrib ~Novel~
Herman Sim
Novel
Kata Mamak
elesia maria tamba
Novel
Cinta Tanpa Mustahil
Syamsul Ma'arif
Novel
Jagat Rasa
Ravistara
Novel
Bronze
Izinkan aku memelukmu lebih lama lagi
eko susanto
Flash
Perang Terbuka
Berkat Studio
Novel
Bronze
Pilihan Hati
Viola khasturi
Novel
Bronze
UNQUALIFIED
Putri Lailani
Novel
Bronze
TANAH AIR KEDUAKU
Eunike Mariyani
Flash
TERBANG-TERBANG
Deasy Wirastuti
Novel
BIJANA
Siraru
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Kucing Mati
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Menyembunyikan Gajah
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Kapak Terpendam
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Jari Patah
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Kerudung Putih
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Satpam dan Buaya
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Ternyata Ka'bah Tidak Melayang-layang
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Anjing Tak Bisa Bicara
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Haji Ramli dan Kuntilanak Cantik
Agus Fahri Husein