Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Kucing Mati
3
Suka
13,867
Dibaca

Kamu pasti heran, dan mungkin jengkel, apa pentingnya seekor kucing, yang sudah mati pula, sehingga harus dijadikan tokoh utama dalam sebuah cerita? Seperti kurang kerjaan saja. Kucing ada di mana-mana, bahkan dalam jumlah yang besar, jika kamu ke RSUD atau pasar, atau tempat umum lainnya, pasti ada saja kucing yang berkeliaran, kebanyakan tidak ada pemiliknya. Karena kucing rajin melakukan… sebagaimana mestinya… dan sekali beranak, tiga atau empat ekor (untuk itu kucing punya enam puting susu), maka jumlahnya terus bertambah. Kucing yang hendak saya ceritakan juga kucing yang seperti itu. Kucing biasa, kucing kampung pada umumnya (cucu ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (2)
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Kucing Mati
Agus Fahri Husein
Cerpen
Perantaun
Anassaputra
Novel
Forget Me Not
Anim Joy
Novel
Bronze
Violet Athalea
Bluerianzy
Novel
Karena X
Selvi Diana Paramitha
Skrip Film
Titik-titik
Muhammad Alfi Rahman
Cerpen
Bronze
Langis
Yuli Harahap
Novel
Gold
Jokowi, Sangkuni, Machiavelli
Mizan Publishing
Novel
Lussy's Life
Puti Fadya L.
Novel
Mencari Jalan Pulang
Siti Hodijah
Novel
Bayang-bayang Dibalik Janji
Lukmanul Hakim
Flash
Rindu
Suci Asdhan
Cerpen
Harga Mati untuk Gusdur.
Siddfen
Cerpen
Bronze
Sometimes Not Lucky Wasn't Really Bad
Herumawan Prasetyo Adhie
Cerpen
Bronze
Pria Buta dan Kuda Putih
Kemal Ahmed
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Kucing Mati
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Jari Patah
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Haji Ramli dan Kuntilanak Cantik
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Ternyata Ka'bah Tidak Melayang-layang
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Menyembunyikan Gajah
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Anjing Tak Bisa Bicara
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Kerudung Putih
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Satpam dan Buaya
Agus Fahri Husein
Cerpen
Bronze
Kapak Terpendam
Agus Fahri Husein