Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Sejenak kami berdua saling diam.
Aku tahu kalau disana abang pasti menangis. Dan aku yakin abang tahu kalau disini aku juga menangis.
Tapi tangisan kami tanpa isak. Tanpa sedu sedan. Hanya getar dan irama suara yang terdengar sedihlah yang menjelaskan bahwa kami berdua saling menangis walau kami berjauhan.
Apakah aku tercipta dari cinta?
Apakah dia tercipta untuk cinta?
Apakah kami tercipta karena cinta?
Duhai diri.
Apakah kau pemilik hati ini?
Ataukah hati ini yang memilikimu?
Jangka waktu itu sebenarnya belum berakhir. Masih tersisa dalam hitungan beberapa bulan lagi. Tapi abang meminta maaf padaku karena tak mampu memenuhi janjinya kepada kedua orangtuaku.
Padahal aku tak pernah menginginkan janji itu. Aku tak berharap apapun. Tapi kedua orangtuaku memberikan syarat pada abang untuk memperl...