Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Kereta Cepat Whoosh
5
Suka
3,507
Dibaca

Andra menarik napas dalam-dalam, paru-parunya dipenuhi udara segar Stasiun Bandung yang masih pagi. Gemuruh aktivitas penumpang, deru roda koper, dan pengumuman yang melengking bersahutan menciptakan simfoni khas keberangkatan. Hari ini adalah hari penting. Wawancara kerja di Jakarta, posisi impian yang telah ia kejar selama berbulan-bulan, menanti. Tiket WHOSH di tangannya terasa dingin, menjanjikan kecepatan dan efisiensi.

WHOSH, kependekan dari "Wonderful High-Speed Operation System for Humanity," adalah kebanggaan transportasi Indonesia, sebuah simbol kemajuan teknologi yang sering digembar-gemborkan. Kereta itu sendiri, yang kini terpampang di hadapannya, memang tampak seperti makhluk dari masa depan. Siluet aerodinamisnya yang ramping memantulkan cahaya matahari pagi, sementara cat putih mutiaranya berkilau bersih tanpa noda. Jendela-jendela besar berwarna gelap, tersusun rapi di sepanjang badan kereta, memberikan kesan misterius sekaligus elegan. Interiornya pun tak kalah memukau. Begitu Andra melangkah masuk, ia disambut lorong yang lapang, pencahayaan LED lembut, dan aroma samar disinfektan bercampur sedikit wangi lavender yang menenangkan. Kursi-kursi ergonomis yang dibalut kulit sintetis berwarna abu-abu gelap berjajar rapi, setiap deret dilengkapi dengan layar sentuh pribadi dan port pengisian daya.

Andra menemukan kursinya di gerbong ketiga, tepat di sisi jendela. Gerbong itu, anehnya, terasa sunyi. Hanya ada beberapa penumpang lain yang terpencar, sibuk dengan gawai mereka atau terlelap dalam posisi duduk yang nyaman. Andra sendiri adalah pribadi yang menghargai kesendirian, terutama saat bepergian. Ini memberinya kesempatan untuk meninjau ulang materi wawancara, atau sekadar menikmati perjalanan tanpa gangguan. Ia meletakkan ranselnya di kompartemen atas, mengeluarkan headphone nirkabelnya, dan menyambungkannya ke ponsel. Musik instrumental lo-fi mulai mengalun lembut, memblokir suara-suara eksternal dan membawanya ke dalam gelembung ketenangan pribadinya.

Kereta mulai bergerak. Bukan dengan sentakan keras seperti kereta konvensional, melainkan...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp7.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Kereta Cepat Whoosh
Christian Shonda Benyamin
Skrip Film
Rumahku diatas tanah kutukan
Queen
Novel
Bilfagil
Faiz el Faza
Novel
Bronze
Supranatural Experience 1998
mutaya saroh
Novel
Gold
Misteri Sanggar Cinta
Mizan Publishing
Cerpen
Bronze
Kejadian Mistis Pada Pohon Dekat Masjid
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Sahabat Ku Maafkan Aku
Christian Shonda Benyamin
Novel
HITAM
Endah Wahyuningtyas
Novel
Bronze
CURSE
Yattis Ai
Cerpen
Bronze
Mawar Kematian
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Pocong di Zoom Meeting
Kingdenie
Cerpen
Bronze
Tulang Kelinci
Imajinasiku
Cerpen
Pengajian
Amelia Purnomo
Novel
Gold
Dering Kematian
Bentang Pustaka
Novel
SITINGGIL 2 : CINCIN MERAH DELIMA
Heru Patria
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Kereta Cepat Whoosh
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Sahabat Ku Maafkan Aku
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Mawar Kematian
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Goresan Kuas Bermakna
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Panggilan 000
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Pintu Retak
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Kamera Tua
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
#fyp Terakhir
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Hutan Larangan
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Cermin Di Kamar Kost
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Melodi Desiran Ombak
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Kutukan
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Delusi Atau Nyata
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Panggilan 13
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Yamero
Christian Shonda Benyamin