Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Kenapa Anggi Memutuskan Arwan dan Memintanya Menikahi Ane
2
Suka
575
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

SEHABIS magrib kami masih duduk di sajadah masing-masing. Zikir dan doa tadi membuat hati kami teduh dan pikiran mereka tenang. Mama menunggu saja, tak akan jadi pembuka pembicaraan. Seperti biasa. Dia orang yang paling santai menghadapi persoalan apa pun.

Ayah mengeringkan matanya yang basah dengan ujung lengan baju kokonya. 

Ane memandangku seakan menyuruhku lekas bicara. Dia sepertinya ada urusan yang harus dibereskan. Tapi kata-kata ayah adalah unda...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Dear, diary
Liepiscesha
Cerpen
Bronze
Kenapa Anggi Memutuskan Arwan dan Memintanya Menikahi Ane
Habel Rajavani
Novel
Gold
SIRIUS SEOUL
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Fadilat CInta
Revia
Novel
Gold
The Black Cat
Noura Publishing
Novel
Mocca untuk Senja
Lea Effreta Immanuel
Novel
The Liar and His Flower
Sf_Anastasia
Novel
Imagine
it's her.
Novel
Bronze
Route
Hendika A. Cantona
Novel
Bronze
Tanya Hati
jingria_jk
Novel
Tiramisu Cake
Mita Vacariani
Novel
Bronze
Dua Sisi
Amalia Dwiyanti
Novel
Perjalanan Ranum
Faiqotun Nafiah
Cerpen
MAWAR-MAWAR
Ani Hamida
Novel
My Twenty
qwerty
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Kenapa Anggi Memutuskan Arwan dan Memintanya Menikahi Ane
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Taksi & Malam di Jakarta
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sesaat Sebelum Bom Itu Meledak
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Dia Menangkap Hantu dengan Dua Tangannya
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Apakah yang Kita Harapkan dari Hujan?
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Seekor Anjing Bernama Si Jon
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Berhenti Saja Kau Jadi Guru
Habel Rajavani
Novel
Bronze
Duka Manis - Balikpapan 1995
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Bagaimana Makelar Suara Pilkada Bekerja
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Jaket dengan Lubang Bekas Peluru
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Perwakilan Rakyat? No! Majelis Binatang? Yes!
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor
Habel Rajavani