Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Romantis
Bronze
Kekasih Diam-Diam
3
Suka
9,630
Dibaca

Sebetulnya aku ingin bercerita pada teman-teman, tetapi aku takut nanti jadi viral di media sosial. Ibuku bisa tahu dan marah besar. Kalau itu terjadi, celakalah aku.

Ibuku buka usaha katering di rumah. Ibuku jeli membaca peluang usaha. Di daerah kami ada beberapa kampus. Banyak tempat kos di sekitar rumah kami. Ibu berkeliling dari tempat kos satu ke tempat kos lain. Hasilnya, banyak mahasiswa yang pesan makanan pada ibu. Ada yang pesan makanan tiga kali sehari, dua kali, adapula sekali sehari...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (1)
Rekomendasi dari Romantis
Novel
Bronze
Sebuah Pengorbanan Sederhana
Yalie Airy
Cerpen
Bronze
Kekasih Diam-Diam
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
About You
Karina saraswati
Flash
Jam Tangan
Noor H. Dee
Novel
Mencintaimu Besok Lagi
aprilwriters
Novel
Di Bawah Langit Senja
MoreShinee
Novel
My Childhood Friend
Liliana
Novel
My Aurora
Ryesana
Cerpen
Later
Rama Sudeta A
Novel
Bronze
Guardian Angel of Heart
Indah li
Novel
Mengabadilah Bersamaku
E. N. Mahera
Novel
Escape Button
Chaerun Nessa
Novel
Bronze
Cinta di Sudut Kota
Nisa Dewi Kartika
Cerpen
Bronze
ada cinta luar biasa yang engkau terima tanpa harus bersusah payah mencarinya
Ron Nee Soo
Novel
13 Surat Dari Arkana
Mexica Angelita Ritonga
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Kekasih Diam-Diam
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Warisan Tuan Reading
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Ibu Datang Membawa Seorang Gadis
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Nasi Megono Mak Kudung
Sulistiyo Suparno
Flash
Hormat Bendera Grak !!!
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Janji Seorang Badut
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Menonton Televisi di Losmen
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Penjaga Musala Tak Mau Salat
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Penyakit Aneh (Dusta Seorang Ayah)
Sulistiyo Suparno
Flash
Cinta di Ujung Lidah
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Radio Kuna Kunawi
Sulistiyo Suparno
Flash
Merpati Kecil Itu Tetap Terbang
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Penjudi juga Boleh Berdoa
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Martin, Penyanyi yang Hilang
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pangeran di Bus Kota
Sulistiyo Suparno