Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Aksi
Bronze
Kebal Peluru
7
Suka
1,119
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Sakiman membuka kaos hitamnya dan menyerahkan senapan angin pada Badrun. Sakiman berdiri di bawah sebatang pohon pinus dan berkata, “Kau pilih bagian mana tubuhku yang kau suka. Bidik dan tembaklah!”

Badrun mengisikan peluru timah mungil pada senapan di tangannya. Orang kampung menyebut peluru timah mungil itu gotri. Badrun mengokang beberapa kali senapan itu.

Saya melihat tangan Badrun gemetar. Ia menghela napas, lalu meletakkan popor senapan ke bahu kanan, memiringkan kepala ke kanan dan memicingkan mata kiri. 

Saya memejamkan mata. Dada saya berdebaran seperti genderang dan jantung saya seperti mau lonc...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Trus, ga bs dibuka semua gt?
@danilsuryamaja : Terima kasih.
@neytahasan : Hehe...terimakasih.
Penasaran kaaa
Dari kalimat pertamanya aja sudah like
Rekomendasi dari Aksi
Cerpen
Bronze
Kebal Peluru
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Ada yang Merdeka dari Kantong-kantong Jas
Choirunisa Ismia
Novel
The Mirror
rudy
Flash
Glitch
DMRamdhan
Novel
Bronze
The Thief
Aspasya
Cerpen
Bronze
Siapa Penjahat Sebenarnya?
MONSEUR
Flash
Terbuka
Mahmud
Novel
Godwin Agency
FS Author
Novel
Black Coffee
rizky al-faruqi
Novel
Bronze
Sholat Yo
Hermawan
Flash
First Meeting
Yue Andrian
Flash
Story of my life
Mesir Kuno
Novel
AKU BUKAN BERANDALAN
Sufaat pranduwinata
Flash
Bronze
Lain
Febby Arshani
Flash
Sandera
Justang Zealotous
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Kebal Peluru
Sulistiyo Suparno
Flash
Melupakan Lucky
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Balas Dendam Seorang Pengarang Yunior
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Wanita Terhormat Vs Perempuan Jalang
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Judi
Sulistiyo Suparno
Flash
Gito dan Gitarnya
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Bandit Cilik
Sulistiyo Suparno
Flash
Jalan Pintas
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Novelis Telah Mati
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Ibu Tiriku Bidadari
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Gadis Panggilan di Pelataran Masjid
Sulistiyo Suparno
Flash
Hormat Bendera Grak !!!
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Ternyata Begini Rasa Cemburu
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Kinjeng Biru (Cinta yang Kandas)
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kursi Goyang, Kursi Maut
Sulistiyo Suparno