Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Kacamata Paman
0
Suka
447
Dibaca

Bab 1 – Warisan yang Tertinggal

Arman, seorang pria berusia 30-an dengan garis rambut yang mulai mundur dan mata yang sering terlihat lelah, mendapati dirinya duduk di kursi empuk ruang tamu yang kini terasa asing. Seminggu yang lalu, tempat ini adalah rumah pamannya, Anwar, seorang kolektor barang antik eksentrik yang meninggal secara misterius. Polisi menyebutnya "kecelakaan yang aneh," sebuah jatuh dari tangga yang terlalu curam, tapi ada sesuatu yang mengganjal bagi Arman. Pamannya selalu berhati-hati, bahkan cenderung paranoid. Sekarang, yang tersisa hanyalah keheningan yang menyesakkan dan tumpukan barang-barang warisan yang harus dibereskan.

Di antara tumpukan buku tua, patung kayu berukir, dan perabot antik yang berdebu, sepasang kacamata tua menarik perhatian Arman. Bingkainya terbuat dari metal kehitaman yang sudah usang, dan lensanya tampak tebal, sedikit buram. Kacamata itu tergeletak begitu saja di atas meja samping, seolah sengaja diletakkan di sana untuk ditemukan. Arman mengambilnya, jemarinya merasakan dinginnya logam. Kacamata itu terasa berat, lebih berat dari yang ia kira. Rasa penasaran mendorongnya untuk membalik kacamata itu, dan di bagian dalam gagangnya, terukir dengan rumit angka "1913". Sebuah tahun yang terasa jauh, seolah kacamata itu menyimpan rahasia dari masa lalu yang kelam.

"Kacamata antik," gumamnya, lebih kepada dirinya sendiri daripada kepada siapa pun. Iseng, ia mengangkat kacamata itu dan memakainya. Pandangannya tidak terlalu jelas, sedikit kabur, tapi ia mengira itu hanya karena lensa yang mungkin tidak sesuai dengan ukuran matanya atau sudah kusam termakan usia. Ia mengedipkan mata beberapa kali, mencoba menyesuaikan diri. Saat pandangannya mulai terfokus, sebuah bayangan samar melintas di sudut matanya. Arman menoleh cepat ke arah sofa di seberangnya. Dan di sanalah ia melihatnya.

Sesosok tubuh wanita muda dengan rambut panjang tergerai, ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp6.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Kacamata Paman
Christian Shonda Benyamin
Novel
Gold
Salon Tua
Bentang Pustaka
Komik
Bronze
Perjalanan Dua Dunia
Maria Nur Karimah
Flash
Cerita Tentang Kedai Bakso
Mahaloha
Novel
Bronze
ALONE~Novel~
Herman Sim
Novel
Tales From the Beyond
Adri Adityo Wisnu
Novel
Bronze
Shaman Palakka
Raxl Sri
Cerpen
Death Game: Are You Ready to Play?
N Laila
Komik
From Dusk Till Dawn
Arief Yuntoro
Novel
Gold
Fantasteen The Escapist
Mizan Publishing
Cerpen
Arina, Sang Pembalas
Ian Hendrawan
Skrip Film
Rayuan Maut Pulau Kelabu Script
Arlita Dela
Cerpen
Besuk
Amelia Purnomo
Cerpen
Bronze
Di Balik Layar
Johanes Gurning
Novel
Gold
The Motion of Puppets
Mizan Publishing
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Kacamata Paman
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Mereka Nyata Dan Bercerita
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Retha
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Aroma Kopi Di Bangunan Tua
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Streamer Yang Tragis
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Rig Minyak
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Cermin Diri
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Kabut Asap Pelabuhan
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Siaran Terakhir
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
#fyp Terakhir
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Kultus Sebuah Lagu
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Aku Tidak Sakit
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Novel Tanpa Akhir
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Notifikasi Terakhir
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Suara Dari Frekuensi Mati
Christian Shonda Benyamin