Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Interviu
0
Suka
447
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Kenapa saya berada di sini. Itulah hal yang saya pikirkan terus menerus seakan-akan saya baru saja membuat kesalahan terbesar dalam hidup saya. Sistem pendidikan dan pekerjaan di dunia sekarang sudah tidak masuk akal. Orang perlu memiliki pendidikan minimal sarjana untuk bisa bekerja di supermarket. Supermarket! Bayangkan betapa konyolnya era masa kini hingga-hingga saya harus mengantre di sini gara-gara tidak dapat pekerjaan.

Sejujurnya saya sudah kuliah sampai S3. Saya hanya mendapat keberuntungan yang jelek hingga-hingga saya harus berhenti dari pekerjaan saya sebagai guru SD karena sekolah saya kebakaran. Sungguh mengenaskan anak-anak yang bersekolah di sana. Sekolah itu adalah satu-satunya sekolah murah (bukan murahan) yang mau menampung anak-anak berkebutuhan khusus di kota ini. Meskipun sekolah itu bukan sekolah termasyhur, tetapi saya masih ingat saat-saat saya berbahagia di sana. Di mana saya tidak terla...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Menarik
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Interviu
Xavier Benedick
Novel
Bronze
Surat Talak
Pramudya Utari
Novel
Bronze
Hawa Gulana
Fanni Silviana Supenda
Novel
Gold
Teman Keren
Mizan Publishing
Flash
Cinta Yang Lain
Oliphiana Cubbytaa
Cerpen
Bronze
Kebenaran Dibalik Furnitur
Kemal Ahmed
Novel
Harta Tahta Renata
Ratih widiastuty
Novel
Bronze
CERMIN DARI TIMUR
Greace Lee Mayer Ectas Latul
Novel
Bukan Drakor
Eva yunita
Cerpen
Menahan Diri Dari Maksiat
Yovinus
Novel
Gold
Arah Musim
Bentang Pustaka
Novel
Gold
KKPK Yummy Donuts
Mizan Publishing
Novel
The Wounded Soul
Risa Chamdiah
Novel
Anterograde
Reynaldhi Galih
Novel
Bronze
Kisah Yang Tak Akan Pudar
Rosidawati
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Interviu
Xavier Benedick
Cerpen
Bronze
Joni
Xavier Benedick
Cerpen
Bronze
Mikhaila
Xavier Benedick
Cerpen
Bronze
Amnesia
Xavier Benedick