Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Interviu
0
Suka
526
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Kenapa saya berada di sini. Itulah hal yang saya pikirkan terus menerus seakan-akan saya baru saja membuat kesalahan terbesar dalam hidup saya. Sistem pendidikan dan pekerjaan di dunia sekarang sudah tidak masuk akal. Orang perlu memiliki pendidikan minimal sarjana untuk bisa bekerja di supermarket. Supermarket! Bayangkan betapa konyolnya era masa kini hingga-hingga saya harus mengantre di sini gara-gara tidak dapat pekerjaan.

Sejujurnya saya sudah kuliah sampai S3. Saya hanya mendapat keberuntungan yang jelek hingga-hingga saya harus berhenti dari pekerjaan saya sebagai guru SD karena sekolah saya kebakaran. Sungguh mengenaskan anak-anak yang bersekolah di sana. Sekolah itu adalah satu-satunya sekolah murah (bukan murahan) yang mau menampung anak-anak berkebutuhan khusus di kota ini. Meskipun sekolah itu bukan sekolah termasyhur, tetapi saya masih ingat saat-saat saya berbahagia di sana. Di mana saya tidak terla...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Menarik
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Interviu
Xavier Benedick
Novel
Bronze
Kabel Ingatan
F Daus AR
Novel
Bronze
Sebuah Subuh di Lawang
Redhite K.
Novel
Bronze
Akhi-akhi Kosan Sebelah
Meilia Ningrum
Novel
Mocca untuk Senja
Lea Effreta Immanuel
Novel
Bronze
Rahasia Olivia
Sartika Chaidir
Skrip Film
IKHLAS
Sutha Flashova
Novel
Bronze
HUJAN YANG BERDERAI DI PAGI HARI
K.A. Sulkhan
Novel
LAUT DAN UDARA
ajitio puspo utomo
Novel
SEBATAS FORMALITAS
Linda Fadilah
Novel
Bronze
HURT (the love triangle)
Arum safitri
Novel
Bronze
Airy
Jenny C Blom
Novel
Gold
Complicated
Noura Publishing
Novel
Gold
Setrum Warsito
Bentang Pustaka
Novel
Pacar Sewaan
Daca Dacita
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Interviu
Xavier Benedick
Cerpen
Bronze
Joni
Xavier Benedick
Cerpen
Bronze
Amnesia
Xavier Benedick
Cerpen
Bronze
Mikhaila
Xavier Benedick