Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Misteri
Bronze
Gunung Larang
1
Suka
177
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Di bawah sorot sinar rembulan yang merangsak masuk menembus celah rimbunnya pohon kelengkeng. Di bawah pohon itu, terdapat tiga pemuda tengah duduk melingkar di depan bara api unggul. Kepulan asapnya menggumpul ke langit, bersamaan dengan obrolan ketiganya yang menguap tak tentu arah.

Dari nada suaranya, terdengar jelas seperti menyimpan suatu resah dalam jiwanya.

"Mau sampai kapan coba kita bergantung kepada kedua orang tua?" Irfan Hamdani memulai sebuah obrolan.

"Iya, terkadang aku juga kepikiran seperti itu," sahut Asep Somantri.

"Kamu gak kepikiran seperti itu Kucrit?" tanya Irfan.

"Engga sih engga terlalu," jawabnya.

"Lah, Si Kucrit ditanya, orang bapaknya punya tokok di mana-mana," timpal Somantri.

"Apa sih, tetep aja aku juga harus mandiri," sela Kucrit membela diri.

Getaran suara ketiga pemuda itu, begitu pun dengan postur tubuhnya nampak masih berusia dua puluh tahunan. Dan mungkin...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp50.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Misteri
Cerpen
Bronze
Gunung Larang
Rafi Asamar Ahmad
Skrip Film
Death distrik
Vaearen
Flash
In My New World
Via S Kim
Flash
Bronze
Monster school
Eva yunita
Novel
Matahari Kelabu
Mohammad Sholihin
Flash
Aku Tidak Gila!
Miss Rain
Novel
Gold
Digital Fortress
Mizan Publishing
Novel
Lelaki yang Menjual Cinta
Yuli Harahap
Skrip Film
Ada di antara Mereka
Awal Try Surya
Cerpen
Bronze
Rakamandra
Fariduddin Aththar
Flash
Bronze
SEHIDUP, SEMATI
Ri(n)Jani
Flash
Elysium
Awang Nurhakim
Skrip Film
Syarat dari Surat
Yuda Juanda
Flash
Siapa Gadis Itu?
Impy Island
Skrip Film
Kisah Kasih Kolor Ijo
Nurkholil Setiawan
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Gunung Larang
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Keinginan Seperti Tidak Pernah Menua
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Memendam Rasa
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Murat
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Hampir Tidak Percaya
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Saling Mengisahkan
Rafi Asamar Ahmad
Cerpen
Bronze
Gara-gara Ayah
Rafi Asamar Ahmad