Galau Mutasi Sang Peneliti - Kwikku

Halaman Author

Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.

Pelajari lebih lengkap tentang benefit yang akan kamu dapatkan.

Cara membuat karya

Tutorial singkat cara memublikasikan karyamu di Kwikku.

Pelajari bagaimana kamu bisa memonetisasi karyamu dengan mudah.

Cerpen

Slice of Life

Bronze

Galau Mutasi Sang Peneliti

0

Suka

1,242

Dibaca

Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

GALAU MUTASI SANG PENELITI

Hari-hari belakangan terasa semu dan panjang bagi Si Dudeng. Ia yang biasanya gesit mondar-mandir laboratorium dengan menjinjing sampel-sampel penelitian, kini hanya sering tercenungdi depan monitor laptopnya. Menatap kosong dokumen pdf berisi pemberitahuan bahwa para peneliti di kantornya harus segera mempersiapkan mutasi. "Anjinglah!" umpatnya lirih. Ia mengusap wajahnya; frustasi. Lalu berkali-kali menggosok tengkuk dan kening, menandakan dirinya sedang benar-benar bingung. Mungkin lebih tepatnya takut. Takut dimutasi.

Dudeng melonjorkan kakinya, menatap langit...

Baca cerita ini lebih lanjut?

Rp1,000

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar

Tidak ada komentar

Rekomendasi dari Slice of Life

Galau Mutasi Sang Peneliti

climate[Pg 4] improved. It has been made habitable. The soil, which bore formerly only a coarse vegetation, is covered to-day with rich harvests. The rock-walls in the valleys are laid out in terraces and covered with vines. The wild plants, which yielded

Ibu Jangan Mati

Harapan Yuna dan Yuni

Mutia Ramadhanti

Peneliti Negeri Sipil

Bulan Tidak Terbit

Memulung Murung

Pesugihan Abah Miun

Bisma Lucky Narendra

Pahlawan Negeri Sipil

Juru Kunci Makam yang Tertangkap KPK

sri wintala achmad

Rekomendasi

Galau Mutasi Sang Peneliti

Peneliti Negeri Sipil

Pahlawan Negeri Sipil

Pagar Depan Rumah

Balada Tes CPNS

Pendidikan Negeri Sipili (Bag-2)

Mimpi Buruk Ayub

Pemimpin Negeri Sipil

Kerja, Kerja, Dikerjain

Si Pendidikan Negeri Sipil Bag-1

HRD Negeri Sipil

Menunggu Petang