Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Misteri
Bronze
Dua Kisah dalam Satu Taring
0
Suka
11,156
Dibaca

“Kau maniak, Kikonak!” Tunjuk satu dari kami. “Semenjak kematian istrimu, kau jadi begini.” Satu lagi ujar gusar satu dari kami berkata selepas waktu asar di balai kampung. Kikonak disidang; tertangkap basah dia sedang bergelinjang menari-nari gemulai di atas Putik Putra Bunga tadi jam dua siang oleh kami. Tengah asyik dia di saung tempat orang-orang biasa menarik-narik tali bebegig sawah. Tiga dari kami mengintai dia diam-diam. Karena sedang keenakan, Kikonak tak menyadari bahwa lelakunya di saung itu tergerebek oleh kami bersama burung-burung yang beterbangan...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Misteri
Cerpen
Bronze
Dua Kisah dalam Satu Taring
Andriyana
Novel
Bronze
Hitam Putih Wanasaba
Wulansaf
Cerpen
Bronze
Hujan Di Negeri Akar Cahaya
Giovani Vincensius Muliater
Flash
Anomali
Fajar R
Cerpen
Rantai Dendam
adinda pratiwi
Novel
The Game After Married
Mustofa P
Skrip Film
MYOVM
Sahrun Rojikin
Skrip Film
Tania!
Rakha Adhitya
Cerpen
Bronze
kenangan September
Mochammad Ikhsan Maulana
Cerpen
Bronze
Kebaikanku, Tak Perlu Kau Bayar
Ron Nee Soo
Novel
KataLeya
fifin yuliana
Flash
Bronze
7th Skies
Keita Puspa
Novel
Memory Which Is Lost
Sri Wulan Rosmiati
Novel
Bronze
Persinggahan Mistik
Tira Riani
Flash
Bronze
Sssstttt!
mahes.varaa
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Dua Kisah dalam Satu Taring
Andriyana
Flash
Bronze
Microwife
Andriyana
Cerpen
Mati Itu Pasti; Lapar Itu Setiap Hari
Andriyana
Flash
Bronze
Monyet Bersayap Kupu-kupu
Andriyana
Flash
Bronze
Si Gadis Berkucir Satu
Andriyana
Cerpen
Bronze
D 1 AM
Andriyana
Flash
Bronze
Kedinginan
Andriyana
Flash
Pilot
Andriyana
Skrip Film
Cahaya Diani
Andriyana
Flash
Bronze
Apa Makna Hujan Bagimu?
Andriyana
Flash
Bronze
Sosok Bapak
Andriyana
Flash
Sang Pemanggil
Andriyana
Flash
"Jadi" Hamil, Enggak?
Andriyana
Cerpen
Bronze
Ini tentang Cinta; Mati
Andriyana
Cerpen
Bronze
Si Kancil Dikeloni Kunti
Andriyana