Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Di Ujung Waktu
Mentari senja menyapa langit, melukis warna jingga di balik pepohonan rindang di SMA Harapan Bangsa. Di kantin sekolah, hiruk pikuk para siswa bercampur dengan aroma kopi dan gorengan yang menggugah selera. Di tengah keriuhan itu, ada dua sosok yang tengah asyik berbincang.
“Raka, lihat nih! Aku dapet nilai 90 buat ujian fisika!” seru Marini, matanya berbinar penuh semangat, sambil menunjukkan rapornya. Rambutnya yang diikat ponytail bergoyang seiring dengan gerakannya, seperti senyum yang menular.
Raka, dengan gitar kesayangannya di tangan, tersenyum hangat. “Wah, hebat! Pantesan kamu selalu ranking satu di kelas,” pujinya. “Mau pesen apa? Aku traktir deh.”
“Hmm… boleh juga. Aku mau es jeruk sama pisang goreng, ya!”
Saat Raka beranjak ke konter kantin, Marini menyelinap ke meja sebelah. “Sshht… aku punya kabar gembira, Rak!” bisiknya, penuh harap. “Aku terpilih jadi ketua OSIS!”
Raka kembali ke meja dengan dua minuman dan pisang goreng. Dia terdiam, takjub, dan menatap Marini dengan mata berbinar. “Wah, beneran? Keren banget! Pasti kamu bakal jadi ketua OSIS yang luar biasa.”
“Iya, doain ya!” Marini tersenyum lebar, lalu menyesap es jeruknya.
Senja perlahan beranjak, digantikan oleh gelap malam. Raka mengantar Marini pulang dengan sepeda. Jalanan kota dipenuhi gemerlap ...