Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Darling In The Slum
1
Suka
789
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Jus mangga yang sedang kuminum hampir mubazir tersembur. Aku yang sedang asyik ngobrol dengan pak Muh tukang jus mendadak kaget begitu menoleh ke arah lain, dua buah dada terbusung tepat di depan wajahku. Bergoyang ke kiri dan ke kanan berirama dengan suara kecrekan.

Pak Muh yang tadinya sedang mengupas buah berhenti. Dia berteriak histeris dan lari ke pojokan sementara aku membeku.

Awww…aw...” rintihan yang tidak kalah centil terdengar disertai kibas rambut ikal berwarna coklat terang. Tidak lupa embus nafas dengan aroma kretek yang kuat. Tangan terasong, beriringan dengan kuku palsu yang mencuat, begitu aku melihat ke atas, tersaji wajah yang berlapis make up glamor. Sayang foundationnya⸺ keputihan.

“Sawer dong ganteng kuuuh” katanya, disertai kedipan mata yang manja. Bulu mata palsu yang begitu tebal itu naik turun, dia nyengir.

“Neng, lawan neng!” kata Pak Muh. Aku menghela nafas, dari saku pelan-pelan mengeluarkan uang. Ah shit, tinggal lima puluh ribu.

“Awwww… maacih ayank bebbss” pekiknya girang. Waktu dia mau menyambar uangku, aku langsung menghadangnya. “Bentar...” kubilang sambil berjalan mendekat ke arah laci gerobak jus pak Muh, aku menyodorkan uang lima puluh ribu itu ke wajah pak Muh. Tentunya dengan ekspresi wajah yang aku buat seolah meyakinkan pak Muh kalau aku tidak akan main curang.

Aku membuka laci gerobak pak Muh, menyimpan lembar uangku dan mengantinya den...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Darling In The Slum
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Cerpen
Bronze
Berjuta-juta Jalan Menuju Kematian
Bonari Nabonenar
Cerpen
Bronze
Mbah Rus
Bonari Nabonenar
Cerpen
Hampa
Arkina Melantri
Cerpen
Bronze
Pulang
Lisnawati
Cerpen
DUDUK DAN TUNGGU
Magnific Studio
Cerpen
Bronze
Tidak Ada Tutug Oncom di Neraka
Imas Hanifah N.
Cerpen
Bronze
Light at the End of the Tunnel
Rizky Yahya
Cerpen
Aku Tak Minta Dilahirkan
Jessy Margaret
Cerpen
Pergi Melaut, Tak Kembali
HIJACKED LIBRARY
Cerpen
Bronze
HRD Negeri Sipil
spacekantor
Cerpen
Marriage Deadline
Nadya Atika
Cerpen
Bronze
Pilihan Dimas
Heaven Nur
Cerpen
Bronze
Pietist
Galang Gelar Taqwa
Cerpen
Bronze
PERJALANAN TERAKHIR
Lestari Zulkarnain
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Darling In The Slum
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Novel
Perempuan dalam Kenangan
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Cerpen
Bronze
Sepasang Bayang-Bayang
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Cerpen
Henkjan & Hantu Pabrik Gula (2)
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Cerpen
Rain Shower
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Flash
President Suite
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Cerpen
Henkjan & Hantu Pabrik Gula (1)
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Novel
Henkjan
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Novel
Jalan Tikus
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Novel
Sebuah utas tentang Hujan
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .