Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Romantis
Bronze
Cinta Pertama dan Terakhir
0
Suka
1,507
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Cerita ini dimulai hampir 25 tahun yang lalu, di saat kita masih sama-sama belasan tahun. Aku masih ingat ketika pertama kali aku melihat kamu. Kamu berjalan santai di koridor sekolah, melenggang, dengan tubuhmu yang menjulang. Kulitmu yang coklat, pekat, kamu berkeringat. Tipikal bocah tengil. Aku sungguh tak paham kenapa, bagaimana aku bisa begitu tertarik. Mungkin karena kamu anak baru? Kurasa bukan itu. Banyak anak baru lainnya.

Aku kaget karena tak berapa lama setelah itu, mungkin beberapa hari, kamu tiba-tiba mengham...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Romantis
Cerpen
Bronze
Cinta Pertama dan Terakhir
Aneidda
Novel
Putri Elek
ciciaulfa
Cerpen
Seminggu Sebelum Pernikahan
Al Balinda Ulin Dya
Novel
Gold
Luka Dalam Bara
Noura Publishing
Novel
Sepertiga Waktu Dalam Rasa Rindu
Alfan Hasanah
Novel
DI BALIK DINDING RUMAH TUA GRISSE
Tias Yuliana
Novel
Jepit Rambut Patah
wdya
Novel
Bronze
Unconditionally
Uzi Aulia
Novel
Bronze
Our First Love Story
Kazehaya Shin
Komik
CRESCENT
namira
Novel
Gold
Just be Mine
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
My Will
Kejora Glowrya
Novel
Gold
Arabella
Noura Publishing
Novel
Bronze
GRAHANA
Mechamaru
Novel
Gold
Yasa
Bentang Pustaka
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Cinta Pertama dan Terakhir
Aneidda
Skrip Film
Jalan ke Awal
Aneidda
Flash
Retori Ironi Cinta
Aneidda
Flash
Coklat yang Meleleh
Aneidda
Flash
Mengapa Aku Sering Tak Di Sini
Aneidda
Flash
Cafe
Aneidda
Novel
Bronze
Sepasang Mata Bola (Bukan Lagu Walo Banyak Nyanyinya)
Aneidda
Cerpen
Jakarta, Baru-Baru Ini
Aneidda
Cerpen
Titik dan Koma
Aneidda
Cerpen
Bronze
Malam-Malam Wadam
Aneidda
Flash
Asap Rokok, Kopi dan Pisang Goreng
Aneidda
Cerpen
Jatuh
Aneidda
Flash
Ledakan
Aneidda
Flash
Kerinduan
Aneidda
Cerpen
Bronze
Pelangi Satu Menit
Aneidda