Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Cerita Tukang Sulap dan Ibu yang Mencari
0
Suka
5,852
Dibaca

DI halaman bioskop kecil di kota kecil kami dulu ada seorang pemain sulap. Ia masih muda. Ia mendapat uang dari pemberian sukarela penonton yang menunggu masuk menonton film, atau warga kota yang sekadar jalan main dan cari makan ke sana. Bioskop itu ada di kawasan yang menjadi pusat keramaian kota. Ada taman bermain di sana yang sewaktu-waktu jadi tempat pasar malam, warung-warung makan, dan beberapa toko. Bahwa si pemain sulap itu sudah bertahun-tahun bertahan, itu mungkin menunjukkan bahwa penghasilannya lumayan.

Ia menyebut dirinya Balentong. Tak ada yang tahu siapa namanya yang sebenarnya. “Bawa kantong isinya lalap, namaku Balentong, si tukang sulap.” Itulah pantun yang selalu kuingat. Mungkin semua penduduk kota kecil kami juga hapal pantun parikan itu. Nama Balentong bahkan kemudian menjadi identik d...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Cerita Tukang Sulap dan Ibu yang Mencari
Habel Rajavani
Novel
Bronze
BETTER HALF
KUMARA
Novel
Bronze
Senja di Pendakian Terakhir
Randy Satrya
Novel
PERSEVERANCE
Hanawan Risa
Novel
Glance from Libra
Indah N. Oktavia
Novel
Kelap-Kelip Kunang-Kunang di Telapak Tangan dan Telapak Kaki Kami
Dirman Rohani
Novel
Gold
Rahasia Huruf T
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Serpihan Sembilan Puluh Delapan
ayurinp
Novel
Bronze
UNCONDITIONAL LOVE
Jaemin Noona
Novel
Bronze
FRIENDSHIP
SOS (Share Our Story)
Flash
Bronze
Politik Berkesenian
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Novel
You Are the One
Ahlul Sadu
Novel
Catatan Hati Anak Terakhir
Muhammad Ridho
Novel
Gold
Rahvayana 2
Bentang Pustaka
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Cerita Tukang Sulap dan Ibu yang Mencari
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Perihal Premis dan Penulis Aidul
Habel Rajavani
Flash
Kisah Nyonya Nredom
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kejutan Nanit untuk Hilmi, Sebelum Menikahkan Yulia
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Di Pulau Itu Setiap Hari adalah Hari Sabtu
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Dia Menggali Kubur Sambil Bernyanyi
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Eno Hamil (seperti) Wiwin Hamil
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Apa yang Tersimpan di Dinding Mercusuar Itu
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Bagaimana Makelar Suara Pilkada Bekerja
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Apakah Kampus Hanya Melahirkan Sarjana sebagai Sekrup Kapitalis?
Habel Rajavani