Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Cegukan
0
Suka
2,182
Dibaca

Cegukan yang tiba-tiba dialami Sopan di depan toko waralaba membuat dia mencak-mencak enggak keruan. Seorang tukang parkir perempuan paruh baya agak setengah waras menatap Sopan dengan sorot mata curiga. Kecurigaan Suprani bukan tanpa alasan. Alasan terkuat nan utama Suprani adalah mengenai bagaimana menjaga wilayah parkir yang sudah dikuasainya beberapa tahun tidak lepas dari tangannya hanya akibat sepele, yakni cegukan Sopan. Lain lagi dengan sorot mata Sombrong, suami Suprani; matanya menatap wajah Sopan dengan kosong melompong seakan-akan ingin memberitahukan bahwa isi otaknya pun kosong sekosong tatapan matanya kepada Sopan yang masih saja cegukan sambil berjalan disela umpatannya, mendorong pintu masuk toko.

Suprani segera berjalan mendekati suaminya. “Pak, Pak....”

Usai membimbing satu motor dengan selamat masuk ke ruas jalan raya, Sombrong lekas berlari kecil menjingkat-jingkat sambil mengulurkan selembar uang dua ribuan kepada Suprani. “A, a, apa?”

“Hati-hati sama orang itu.” Suprani menerima dua ribuan itu lalu memasukkan ke dalam saku celananya sementara mulutnya menguncup untuk menunjuk tubuh Sopan yang sesekali menghilang terhalang oleh rak-rak toko.

Sombrong agak lama terdiam, mencerna omongan Suprani. Masih dia terdiam berusaha memutar isi otaknya. “A, a, apaan, sih, Pra, maksud lo?” Matanya sekali menemukan tu...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Cegukan
Andriyana
Cerpen
Komedian dari Neraka Kecil Bernama Rumah
Ni Nyoman Yuliantari
Cerpen
Komisaki Naumi
Komisaki Naumi
Cerpen
sosok anak ketiga
sriastuti
Cerpen
Bronze
Si Pendidikan Negeri Sipil Bag-1
spacekantor
Cerpen
Bronze
Menunggu Petang
spacekantor
Cerpen
Lima Kelopak di Taman yang Layu Sebelum Mekar
Nuryanti
Cerpen
Mata Cekung Mbah Kukung
Nabil Jawad
Cerpen
Alya dan Kursi Kosong
Maharani
Cerpen
Perspektif
Nidaul Ainiyah
Cerpen
Anak perempuan yang tumbuh dewasa tanpa seorang ayah
Iyanti
Cerpen
Bronze
Rumah Kita Hari Ini: Kini dan Selamanya
Ahmad Muwafiq Ainul Yaqin
Cerpen
Kakek dan Tasbih Usang
Alwi Hamida
Cerpen
Bronze
Overtime
Aylanna N. Arcelia
Cerpen
Bronze
Paradoks Kehidupan
Shinta Larasati Hardjono
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Cegukan
Andriyana
Flash
Bronze
Sosok Bapak
Andriyana
Flash
Bronze
Kedinginan
Andriyana
Skrip Film
Cahaya Diani
Andriyana
Flash
Bronze
Monyet Bersayap Kupu-kupu
Andriyana
Cerpen
Bronze
Ini tentang Cinta; Mati
Andriyana
Flash
Bronze
Si Gadis Berkucir Satu
Andriyana
Cerpen
Bronze
Dua Kisah dalam Satu Taring
Andriyana
Flash
Bronze
Microwife
Andriyana
Flash
Bronze
Apa Makna Hujan Bagimu?
Andriyana
Cerpen
Bronze
Si Kancil Dikeloni Kunti
Andriyana
Cerpen
Bronze
Berlari dari Kematian
Andriyana
Flash
Sang Pemanggil
Andriyana
Flash
"Jadi" Hamil, Enggak?
Andriyana
Flash
Pilot
Andriyana