Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Cegukan
0
Suka
2,153
Dibaca

Cegukan yang tiba-tiba dialami Sopan di depan toko waralaba membuat dia mencak-mencak enggak keruan. Seorang tukang parkir perempuan paruh baya agak setengah waras menatap Sopan dengan sorot mata curiga. Kecurigaan Suprani bukan tanpa alasan. Alasan terkuat nan utama Suprani adalah mengenai bagaimana menjaga wilayah parkir yang sudah dikuasainya beberapa tahun tidak lepas dari tangannya hanya akibat sepele, yakni cegukan Sopan. Lain lagi dengan sorot mata Sombrong, suami Suprani; matanya menatap wajah Sopan dengan kosong melompong seakan-akan ingin memberitahukan bahwa isi otaknya pun kosong sekosong tatapan matanya kepada Sopan yang masih saja cegukan sambil berjalan disela umpatannya, mendorong pintu masuk toko.

Suprani segera berjalan mendekati suaminya. “Pak, Pak....”

Usai membimbing satu motor dengan selamat masuk ke ruas jalan raya, Sombrong lekas berlari kecil menjingkat-jingkat sambil mengulurkan selembar uang dua ribuan kepada Suprani. “A, a, apa?”

“Hati-hati sama orang itu.” Suprani menerima dua ribuan itu lalu memasukkan ke dalam saku celananya sementara mulutnya menguncup untuk menunjuk tubuh Sopan yang sesekali menghilang terhalang oleh rak-rak toko.

Sombrong agak lama terdiam, mencerna omongan Suprani. Masih dia terdiam berusaha memutar isi otaknya. “A, a, apaan, sih, Pra, maksud lo?” Matanya sekali menemukan tu...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Cegukan
Andriyana
Cerpen
Seperti mati, hidup juga punya banyak alasan
tseasalt
Cerpen
Wannabe
Zaki S. Piere
Cerpen
Bronze
Pembaca Baju
Ferdiagus Rudi Junaedi
Cerpen
A Journey of Self-Discovery
Tiisept
Cerpen
JEJAK DI JALAN SETAPAK
Alwais qorni
Cerpen
Bronze
Tak Sekemilau Emas
Dewi Fortuna
Cerpen
DIVISI
Terry Tiovaldo
Cerpen
Cahaya di Tengah Badai
Kinanti fujiyani
Cerpen
Dua Jendela
Dhiyaunnisryna
Cerpen
Menulis Haiku
Rafael Yanuar
Cerpen
Bronze
Kerja, Kerja, Dikerjain
spacekantor
Cerpen
Day to day
Keyda Sara R
Cerpen
Sebentar
eSHa
Cerpen
Bronze
Lentera Pecah
Alya Nazira
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Cegukan
Andriyana
Flash
Sang Pemanggil
Andriyana
Flash
Bronze
Monyet Bersayap Kupu-kupu
Andriyana
Cerpen
Bronze
Burung-burung Itu Tak Berkata Lagi
Andriyana
Flash
Bronze
Apa Makna Hujan Bagimu?
Andriyana
Flash
Bronze
Si Gadis Berkucir Satu
Andriyana
Flash
Bronze
Sosok Bapak
Andriyana
Cerpen
Mati Itu Pasti; Lapar Itu Setiap Hari
Andriyana
Flash
Bronze
Kedinginan
Andriyana
Skrip Film
Cahaya Diani
Andriyana
Cerpen
Bronze
D 1 AM
Andriyana
Flash
Bronze
Microwife
Andriyana
Cerpen
Bronze
Hal Ini Bisa Saja Terjadi
Andriyana
Cerpen
Bronze
Berlari dari Kematian
Andriyana
Cerpen
Bronze
Dua Kisah dalam Satu Taring
Andriyana