Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Setelah tumbuhnya pohon dunia di enam sudut dunia yang akarnya dilahap perlahan oleh seekor makhluk yang bernama Nidhoog, alam menjadi penguasa di dunia. Gedung-gedung seakan menjadi kastil terbuang, kendaraan-kendaraan tidak berfungsi entah apa penyebabnya. Kemudian, dari perut bumi lahirlah makhluk-makhluk yang hanya ada dalam mitos, membuat kerusakan dunia semakin parah.
Tapi, di tengah kerusakan selalu ada keajaiban. Saat makhluk-makhluk itu menjadi bencana, kami lahir menjadi pembawa cahaya.
***
“Nona, berikan aku sedikit makanan jika kau punya…” rintih seorang gadis di tengah-tengah perjalananku dan Kak Victor. Aku meremas tali tas selempangku ragu-ragu. Namun, saat aku hendak mengambil satu-satunya rotiku yang tersisa, Kak Victor sudah lebih dulu memberikan roti miliknya.
“Ini. Makanlah,” katanya sambil menyodorkan roti dan sebotol air miliknya.
“Terima kasih. Terima kasih, Tuan!” gadis itu membungkuk-bungkuk sambil menangis. Kak Victor melambaikan tangan tanda balasan atas ucapan terima kasih itu.
Kami pun melanjutkan langkah kami menuju akademi. Kami akan menghadiri acara penerimaan murid baru dan makan siang bersama sebagai murid baru.
Seharusnya begitu, tapi kakakku itu. Dia sangat mencintai peker...