Bimbim (alias Ibrahim), Kamu Jangan Menangis! - Kwikku

Halaman Author

Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.

Pelajari lebih lengkap tentang benefit yang akan kamu dapatkan.

Cara membuat karya

Tutorial singkat cara memublikasikan karyamu di Kwikku.

Pelajari bagaimana kamu bisa memonetisasi karyamu dengan mudah.

Cerpen

Drama

Bronze

Bimbim (alias Ibrahim), Kamu Jangan Menangis!

0

Suka

526

Dibaca

Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Bimbim (alias Ibrahim), Kamu Jangan Menangis!

Cerpen Habel Rajavani

.

"SLANK itu bukan sekedar grup rock. Slank itu udah kayak agama buat gue. Hidup gue jadi bener dan bersemangat karena lagu-lagu Slank," kata Ibrahim bin Amrullah. Kalimat itu saya kutip dalam liputan panjang saya tentang fenomena Slankers, sebutan untuk para penggemar Slank.

Ibrahim (alias Bimbim) adalah ketua komunitas Slankers di sebuah kota kecil Kalimantan Utara. Dia dituakan dan dihormati d...

Baca cerita ini lebih lanjut?

Rp1,000

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar

Tidak ada komentar

Rekomendasi dari Drama

CINTA TAK SEMALANG ITU

Ranika Mayang Sari

Bimbim (alias Ibrahim), Kamu Jangan Menangis!

A Zahra Angelina

silvi budiyanti

Orang Orang Tangguh (Antologi Cerpen Pilihan Ketiga)

Khairul Azzam El Maliky

KKPK Mukena untuk Bunda

Mizan Publishing

Sayat-Sayat Rindu Bidadari (Sebuah Novelette Psikologi Penggugah Jiwa)

Khairul Azzam El Maliky

ORANG-ORANG YANG KELUAR DARI BOTOL

Jangan Berurusan dengan Polisi

Sulistiyo Suparno

Aku kamu dan koma

Traumatic Labyrinth

Rekomendasi

Bimbim (alias Ibrahim), Kamu Jangan Menangis!

Perihal Premis dan Penulis Aidul

Sebentang Jalanan, Sepanjang Kenangan

Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga

Dia yang Memandang dari Seberang

Eno Hamil (seperti) Wiwin Hamil

Seekor Anjing Bernama Si Jon

Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing

Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor

Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi

Berhenti Saja Kau Jadi Guru

Bagaimana Makelar Suara Pilkada Bekerja

Malam Itu Laut Sedang Surut

Dia Menggali Kubur Sambil Bernyanyi

Rawa Bakau dan Misteri Pemburu Biawak