Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Misteri
Bronze
Bayang di Balik Jendela
0
Suka
2,743
Dibaca

“Bayang di Balik Jendela”

Di sebuah desa kecil bernama Gunungrejo, di mana kabut pagi masih setia menyelimuti setiap sudut jalan berbatu, hiduplah seorang pemuda bernama Damar, anak tunggal dari pasangan Pak Wirya dan Bu Lastri. Ayahnya meninggal lima tahun lalu dalam kecelakaan di hutan ketika mencari kayu, dan sejak saat itu, Damar menjadi tulang punggung keluarga. Ia bukan pemuda yang luar biasa, tapi dikenal jujur, pekerja keras, dan selalu siap membantu siapa pun. Namun, sejak bulan lalu, hidupnya berubah ketika ia menerima sebuah surat tanpa nama pengirim yang hanya berisi satu kalimat: "Jangan biarkan bayang it...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Misteri
Cerpen
Bronze
Bayang di Balik Jendela
Fahri Nurul A'la
Flash
Bronze
Pelukis Berbakat
Afri Meldam
Cerpen
Pencuri Waktu (V)
Penulis N
Cerpen
Bronze
Sepasang Kekasih yang Mudah Mengantuk
Ron Nee Soo
Skrip Film
The Partner
Rheza Noerbangga Haikhal Achmada
Cerpen
Bronze
The Writer
Rama Sudeta A
Novel
Leyl the Writer
Ika Karisma
Cerpen
Bronze
A Little Bird
Lirin Kartini
Novel
PENCABUT MATA
Wafa Nabila
Flash
Is About Communication
Via S Kim
Flash
DUNIA MALAM
Ismawati
Novel
Kosmis dalam Kelut
adek Dwi oktaviantina
Flash
Penghuni Baru (Part II)
Cassandra Reina
Cerpen
Bronze
Tuah Si Denok
Omius
Novel
Z
Hayatus Salmi
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Bayang di Balik Jendela
Fahri Nurul A'la
Cerpen
Bronze
Satu Nama yang Tak Pernah Hilang
Fahri Nurul A'la
Flash
Bronze
Tamu Tengah Malam
Fahri Nurul A'la
Flash
Keluarga di Toko Bunga Phoenix
Fahri Nurul A'la
Cerpen
Bronze
Ketika Dunia Tak Lagi Mengingat Namamu
Fahri Nurul A'la
Cerpen
Bronze
Pintu Keempat di Lorong Waktu
Fahri Nurul A'la
Cerpen
Bronze
Sepucuk Surat dari Masa Lalu
Fahri Nurul A'la
Flash
Bronze
Kamar Nomor 7
Fahri Nurul A'la