Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Atas Nama Anjing
0
Suka
5,677
Dibaca

Emak tidak marah ketika bawang putih yang kami tanam dicabuti segerombolan orang bertera pribumi. Padahal, tanaman itu, bagian tengah daunnya sudah tampak menguning bahkan cenderung cokelat. Dia telah siap panen. Tapi, ketika orang-orang itu berteriak, sambil menunjuk-nunjuk pakai telunjuk ke arahku, wajah Emak berubah tegang. Otot marahnya muncul, tertahan gerakan yang tak bisa lepas hingga hanya mengeluarkan serak. Dan dengan teriakan, tanpa menggunakan jari penunjuk arah, dia membalas: anakku bukan anjing!

Seharusnya, hari itu adalah waktu yang tepat untuk bersuka. Benar-benar masa yang tepat untuk memanen....

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp10.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Novel
Penata Hati
Fani Fujisaki
Novel
Gold
My Secret Identity
Bentang Pustaka
Cerpen
Bronze
Cermin Yang Terluka
Noveria Retno Widyaningrum
Cerpen
Bronze
Atas Nama Anjing
Muram Batu
Novel
Setia
Erna Surya
Novel
Bronze
Secangkir Kopi Pembawa Petaka
Trinaya
Novel
Cewek jutek
Irfansyah putra Irfans yahputra
Flash
Bronze
Ekspektasi
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
tulisan terakhirku
Faisal Susandi
Cerpen
Bronze
Tak Memiliki
B12
Novel
Bronze
Tiga Cinta
silvi budiyanti
Skrip Film
Bintang SMA 102
Yorandy Milan Soraga
Flash
Hasi sudah mati
Syashi Ammar
Novel
Will Be Better
Venn Rara
Novel
DANTE
Dewanto Amin Sadono
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Atas Nama Anjing
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Tuah Kumis Tikus
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Dongeng Pulau Merah dan Pengarangnya
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Tengkorak Kakek di Makam Pahlawan
Muram Batu
Novel
Bronze
Batu Guru
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Pembunuh Cicak
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Belalang dan Ramalan yang Tak Selesai
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Sejakartanya Jakarta
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Buruh di Tanah Sendiri
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Sipanggaron
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Masjid Pensiunan
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Kisah yang Diakhiri dengan Kata Maki
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Dilarang Berharap pada Gigi Palsu
Muram Batu
Novel
Bronze
Laron Jakarta
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Kerah Baju dan Balon Ungu
Muram Batu