Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Self Improvement
Bronze
Aroma rezeki depan Mesjid
0
Suka
602
Dibaca

Mentari pagi menyapa Danu dengan sinarnya yang hangat, menembus celah-celah ventilasi tempat tinggalnya. Di usianya yang sudah menginjak kepala tiga, Danu sudah akrab dengan bau amis darah segar bercampur aroma ayam mentah. Setiap subuh, sebelum hiruk pikuk pasar menggema, ia sudah sibuk menata dagangannya: ayam-ayam potong yang digantung rapi, menunggu pembeli di lapaknya yang sederhana, tepat di pelataran depan masjid pasar.

Bagi Danu, berjualan...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Self Improvement
Cerpen
Bronze
Aroma rezeki depan Mesjid
Bang Jay
Flash
Bukan Malin Kundang
Nurul Arifah
Novel
Trilogi Trimatra: Cita Punca Prawira
elrena._
Flash
Noises Inside My Head
Steffi Adelin
Flash
Bronze
Sang Penulis
AndikaP
Novel
Antara mesin produksi dan hati yang remuk
Bang Jay
Novel
Bronze
JANDA & THE TABLE
glowedy
Cerpen
Bronze
Bunga Busuk yang Mekar di Bibirmu
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Tentang Cinta
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Pelangi di Senja Hari
Karang Bala
Flash
Langkah Kecil, Perubahan Besar
Penulis N
Cerpen
Merakit Aku
Shelomita Rosyada
Cerpen
Bronze
Memahami
Daud Farma
Cerpen
Trash Bag
Pan 🐼
Cerpen
Bronze
Kenapa Tidak Boleh?
Anggrek Handayani
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Aroma rezeki depan Mesjid
Bang Jay
Novel
Bronze
Dari Kuli turun ke Hati
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Kisah Kasih di Lapak Ayam Potong
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Ketika Makhluk Ruang Angkasa Mengirim Mata-mata
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Keserakahan berujung Kehancuran
Bang Jay
Novel
Antara mesin produksi dan hati yang remuk
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Tentang Cinta
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Di Atas Reruntuhan yang Membangun Dunia
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Belukar diladang Hati
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Mencari Jati Diri
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Penjaga Hutan
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Panen Manggis, Nyawa hampir Menangis
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Pohon Beringin Saksi Bisu
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Misteri Raja Ampat
Bang Jay
Cerpen
Bronze
Amarah sang Raja Air
Bang Jay