Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
"Waktu yang telah bergulir tidak akan bisa diputar kembali dan nyawa yang hilang tidak akan bisa kembali."
Varsha, gadis berusia 24 tahun berusaha membunuh dirinya sendiri karena merasa bersalah atas kematian kekasihnya, Elan. Varsha merasa nyawa miliknya itu tidak seharusnya menjadi miliknya. Suatu hari Varsha yang hendak bunuh diri diselamatkan oleh seorang pria tua yang kemudian memberikannya tiga kesempatan untuk mengulang waktunya bersama dengan Elan.
"Kuberikan tiga kesempatan untukmu, Nak. Kamu bisa mengulang waktumu bersama dengan kekasihmu dengan sebuah syarat. Apapun akhir dari tiga kesempatan itu, nantinya kamu harus menghargai nyawa milikmu itu."
Varsha menerima kesepatan itu dan mulai mengulang semua waktunya bersama dengan Elan.
Kesempatan pertama adalah hari di mana Elan, kekasihnya menyelematkan nyawa Varsha. Kesempatan kedua adalah hari di mana Elan meminta Varsha untuk menjadi kekasihnya. Dan kesempatan ketiga adalah hari di mana Varsha bertemu pertama kali dengan Elan.
Inilah petualangan Varsha untuk mengubah masa lalunya dan menyelamatkan kekasihnya, Elan.