Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Faezya Farzan, seorang mahasiswi Prodi PGMI. Dia sering sekali bermimpi bertemu dengan seorang pria berjubah putih berparas rupawan dengan senyum manis, pria itu selalu mengatakan bahwa dia adalah calon istrinya. Faeyza jatuh cinta dengan seorang pria dama mimpi tersebut, berusaha mencari dan terus mencari hingga hatinya tak mampu terbuka untuk pria lain, tak perduli bahwa dirinya akan dianggap gila. Dia hanya ingin bertemu dengan bersama pria tersebut. "Aku hanya inginkan dirimu, calon Imamku."
Premis
Faeyza Farzan jatuh cinta dengan seorang pria yang sering muncul dalam mimpi.
Pengenalan Tokoh
Faeyza Farzan seorang gadis muda berusia 18 tahun, dia sering bermimpi bertemu dengan seorang pria yang selalu mengatakan bahwa dirinya adalah calon istri pria tersebut. Sempat berpikir bahwa mungkin saja sosok dalam mimpinya itu adalah Jin yang sengaja menyamar menjadi manusia, hingga ia bertemu dengan Syehan Tanvir Mizan, seorang pria 30 tahun yang sedang kuliah juga hanya untuk mendapatkan seorang Istri. Faeyza berpikir bahwa mungkin saja kalau Tanvir adalah sosok pria yang ada dalam mimpinya, hingga dia kembali dipertemukan dengan seorang pria bernama Zein Ekky Maulana. Sosok itu sangat mirip dengan Tanvir hanya saja lebih sopan dan lembut saat berbicara, Faeyza semakin bingung menentukan siapa pria yang ada dalam mimpinya hingga dia diserang oleh segerombolan preman dan ditolong oleh Zein. Posisi mereka yang sangat mesrah karena Zein membantu Faeyza dengan menjadikan dirinya sebagai tameng saat penyerangan itu dilihat oleh Maulana yaitu Ayah dari Zein dan Tanvir, baginya pria dan wanita tidak boleh sedekat itu kecuali suami Istri. Zein mencoba untuk menjelaskan semua kesalah pahaman tersebut pada Ayahnya tapi sang Ayah tetap tidak perduli dan menyuruh mereka untuk menikah, Faeyza tidak keberatan kalau harus menikah dengan pria rupawan itu. Setelah menikah, mereka berpikir hidup akan bahagia dan tidak ada masalah apapun, tapi nyatanya masalah itu justru datang dari Tanvir. Saudara kembar Zein itu ternyata masih menaruh perasaan pada Faeyza dan mencoba memisahkan mereka dengan cara apapun bahkan dengan mengirim pembunuh untuk menyingkirkan saudaranya tersebut, rencana itu ternyata gagal dan Zein berhasil selamat. Tidak sampai di situ, Tanvir menyuruh seorang wanita tidur diranjang Zein saat pria itu tidak sadarkan diri lalu memotretnya seakan Zein melakukan perbuatan Zina. Faeyza sangat marah dan percaya bahkan Suaminya telah berzina dengan wanita tersebut hingga dia meminta cerai, Zein tidak ingin cerai karena dia memang tidak merasa melakukan semua itu. Pria itu berusaha menjelaskan semua tapi Faeyza tetap tidak percaya hingga saat wanita itu ingin pergi ke pengadilan agama, seorang perampok datang dan ingin mencelakainya, beruntung Zein datang tepat waktu, hanya saja saat berusaha melindungi Istrinya, perampok itu menghunuskan belati tajam dan ditusukkan ke tubuh pria tersebut.
Faeyza sangat terkejut dan syock melihat sang Suami terluka karena melindungi dirinya, saat dibawa ke rumah sakit tanpa sengaja dia membuka pesan di ponsel sang Suami, isinya adalah rekaman video yang menunjukkan reka kejadian yang sesungguhnya. Faeyza sangat menyesal karena ternyata pria itu memang tidak bersalah dan selalu setia, dia sungguh sangat menyesal karena selama ini tidak pernah percaya bahkan sekarang membuatnya terluka demi melindungi dirinya.