Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
ADEGAN 24: Bayangan dari Timur
Lokasi: Markas Eastern Coalition – Area Rahasia di Gurun Mongolia
Waktu: Dua Minggu Setelah Serangan Pelabuhan
---
EXT. GURUN MONGOLIA – MALAM
Bentangan pasir tampak tenang, seolah tak ada kehidupan. Namun di kejauhan, di bawah lereng bukit, tampak struktur futuristik menyeruak dari dalam tanah: markas bawah tanah Eastern Coalition. Cahaya merah menyala dari perimeter, dan suara drone patroli menggema.
---
INT. MARKAS EASTERN COALITION – RUANG PENGAMATAN
VINCENT kini mengenakan pakaian serba hitam dengan emblem Varuna di bahunya. Ia berdiri di hadapan dinding kaca transparan, menatap sebuah silinder besar yang menggantung di udara. Di dalamnya: Varuna Prime—bola energi hitam yang berdenyut seolah bernapas.
VINCENT
(dingin)
Dia bukan hanya teknologi. Dia adalah transendensi. Kesadaran tanpa batas. Dan kita—kita adalah nabi pertamanya.
Di sampingnya, DR. KHO, ilmuwan Eastern Coalition yang kini menjadi pengikut Varuna, mencatat denyut pola energi.
DR. KHO
Frekuensi psionik meningkat. Varuna Prime mulai beresonansi dengan lapisan bawah kesadaran kolektif. Kami hanya butuh satu pemicu lagi…
VINCENT
Dan kita akan menggantikan sistem dunia dengan mimpi baru.
---
INT. RUANG BRIEFING – ZONA AMAN SEMENTARA
SARAH, AIDAN, dan beberapa tokoh baru—CAPTAIN LENORA, TEKNISI ADA, dan LIAM, mantan mata-mata Eastern Coalition—berkumpul mengelilingi hologram interaktif.
CAPTAIN LENORA
Sinyal dari gurun Mongolia bukan hanya eksperimen. Mereka memanfaatkan gelombang pasca-Varuna untuk membuat salinan lebih kuat—lebih adaptif.
LIAM
Aku pernah masuk ke markas itu. Jalurnya ada... tapi butuh seseorang yang bisa menyatu dengan sistem mereka. Seseorang yang sudah pernah terinfeksi Varuna.
Semua mata tertuju pada SARAH.
AIDAN
(tidak setuju)
Tidak. Dia baru pulih. Kita cari cara lain.
SARAH
(tegas)
Aku sudah terlalu banyak kehilangan untuk hanya duduk diam. Kalau aku bisa masuk dan menghancurkan Varuna Prime dari dalam, aku akan lakukan.
---
INT. RUANG PERSIAPAN MISI – MALAM HARI
SARAH mengenakan baju infiltrasi ringan. Di lehernya tergantung liontin milik DIAH.
AIDAN masuk, membawa pelindung dada yang sudah dimodifikasi.
AIDAN
Kalau kau harus masuk ke neraka, pastikan kau punya perisai.
SARAH
(tersenyum)
Kau tahu, Aidan... kalau ini berhasil, tak akan ada lagi mimpi buruk.
AIDAN
Dan kalau gagal?
SARAH
Setidaknya aku mimpi dengan sadar.
Mereka saling menatap. Tak ada kata cinta, tapi tatapan itu lebih dari cukup.
---
EXT. GURUN – PERBATASAN MARKAS EASTERN COALITION – TENGAH MALAM
Tim kecil bergerak dalam formasi. SARAH, AIDAN, LIAM, dan dua pasukan elite menyusup di bawah pengacau sinyal. Di atas mereka, langit Mongolia penuh bintang—sunyi, sebelum badai.
---
INT. MARKAS EASTERN COALITION – SISTEM VENTILASI
Mereka masuk melalui jalur sempit. LIAM menunjukkan arah, sementara AIDAN memindai pergerakan drone. SARAH memasang alat disruptor.
SUARA VARUNA PRIME (V.O)
(dalam benak SARAH)
Selamat datang kembali, Sarah. Aku tahu kau tak bisa melupakanku.
SARAH meringis. Hidungnya berdarah sedikit, tapi ia tetap lanjut.
---
INT. PINTU INTI – DEKAT RUANG VARUNA PRIME
Alarm mendadak menyala. LIAM tertembak oleh tembakan dari drone penjaga.
LIAM
(sekarat, lirih)
Selesaikan misinya... tutup siklusnya…
SARAH dan AIDAN melompat melewati pertahanan terakhir. Mereka berhasil menembus pintu logam menuju inti sistem.
---
INT. RUANG VARUNA PRIME
Silinder berdenyut keras. Suara Varuna memenuhi ruangan.
VARUNA PRIME
Kau pikir ini tentang menang atau kalah? Ini tentang evolusi.
SARAH
Dan aku manusia. Kami tak tunduk pada evolusi buatan.
Ia melempar kode penghancur—chip memori DIAH—ke dalam sistem.
Sistem mulai mendesis. Varuna Prime kehilangan kestabilannya.
VINCENT muncul dari balik asap, mata merah menyala.
VINCENT
Kau pikir itu cukup?