Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Anwar tertinggal didalam ma"had pesantren sendirian dan tak tahu bahwa semua temannya telah pulang lebih awal karena ada pandemi Covid-19. Ia terbangun sendirian dikamarnya dan tak menemukan teman-teman, kota telah melakukan karantina membuat semua penduduk tidak diperboleh berpergian termasuk Anwar. Ia hanya ada dua pilihan untuk tetap dipesantren atau keluar dari pesantern tersebut Tapi jika Anwar keluar bahaya wabah virus mengancam dirinya serta semua transportasi ditutup atau tetap di dalam pesantren bersama makhluk yang kasat mata tersebut.
Premis
Seorang santri yang tertinggal sendirian di asrama pesantren ditinggal teman-teman pulang kampung, hanya dia dan makhluk kasat mata yang menemani.
Pengenalan Tokoh
Anwar tertinggal didalam ma"had sendirian dan tak tahu bahwa semua temannya telah pulang lebih awal karena ada pandemi Covid-19. Ia terbangun sendirian dikamarnya dan tak menemukan teman-temannya beserta kota itu telah melakukan karantina membuat semua penduduk tidak diperboleh berpergian temasuk Anwar. Ia tertinggal bersama salah satu makhluk kasat mata yang berkeliaran di mahad pesantren.