Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
"Saat kita punya rasa yang sama, kenapa kita tidak bisa mengutarakannya dengan jelas?" Batinku, menutup kembali novel yang di genggamanku saat ini.
Kehadiran novelku, membawa kembali rasa sakit itu setiap kali aku menatap halaman depannya, "Lun, please. Jangan ganggu kehidupan gua lagi," kata-kata ini lah yang terakhir dilontarkan oleh Rehan, cinta pertamaku.
Sebagian besar orang mengatakan bahwa cinta pertama itu sulit dilupakan. Seperti aku yang percaya bahwa setiap cinta pertama itu punya kesannya tersendiri, dimana kenangannya sulit untuk dilupakan.
Sudah 10 tahun lebih berlalu. Hingga saat ini, semua kenangan masih tinggal di benakku dengan jelas. Meskipun begitu, tidak pernah sedikitpun terlintas dipikiranku untuk kembali ke masa lalu. Sampai suatu ketika dia kembali, "Luna, tunggu!" dari kejauhan terdengar suara laki-laki meneriaki namaku. Luka lama terbuka kembali. Membuatku kembali takut untuk membuka hati dan memberi kesempatan akan cinta baru.
Keadaan setelah itu semakin rumit, saat aku harus menghadapi dua hati yang sedang menungguku. Semua terjadi begitu saja.
Bisakah aku menyelesaikan semuanya? Memperjelas apa yang seharusnya diperjelas dan menemukan jawaban dari setiap pertanyaanku tentang masa lalu.