Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Band Tiga Menara milik Ari, Raden dan Alvin menjadi bahan pembicaraan yang hangat, bukan hanya di sekolah menengah Jaya Pelita, tapi di kalangan anak muda ibukota. Lagu-lagu mereka nangkring berapa bulan di chart musik dan menjadi playlist wajib bagi remaja saat ini.
Saat tengah digandrungi, secara misterius band itu malah bubar dan para anggotanya diam seribu bahasa.
Lagu terakhir mereka bahkan menjadi misteri, karena hanya berupa demo singkat berisi lirik penyesalan.
Lalu mengapa mereka bubar tanpa alasan? Padahal band itu berasal dari nama yang kuat, dimana menara selalu berdiri atas hal-hal dasar yang kokoh.