Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
"Dan enggak semua alasan itu harus gue ceritain ke lu sekarang. Lu cukup bantu gue buat lupain dia. Oke?"
"Ck, lu mau jadiin gue pelarian?" protes Lyla dengan mata memicing, sebelah tangannya sudah mengepal di atas meja karena kesal.
"Enggak! Gue mau jadiin lu istri, bukan pelarian! Capek gue lari-lari melulu!" Radit terkekeh. Sebelah tangannya terulur mengacak rambut kecokelatan Lyla.
**
Lyla tidak mengerti mengapa Radit yang sudah memiliki kekasih, begitu memaksakan perjodohan itu terlaksana. Mau mengelak pun percuma karena keluarga sudah mengultimatum mereka untuk segera menikah karena insiden konyol tak sengaja tidur seranjang setelah pesta minum. Sanggupkah Lyla menerima Radit? Belum lagi keanehan eyang Radit yang memaksa mereka berdua menjadi kurir dokumen dan paket di perusahaan keluarga Radit. Menikah haruskah semenyiksa ini?