Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
"Aah, tolong" di perjalanan pulang, aku mendengar suara minta tolong dari sebuah lorong gelap, aku ragu untuk menghampiri suara itu, tapi hati dan pikiran ku tak sejalan. Dengan hati-hati aku berjalan memasuki lorong itu dan sekilas aku melihat sesosok perempuan sedang terkapar, aku panik dan langsung mendekati wanita itu.
"Hei, kau bisa mendengar ku?" "Tolong aku" ucap wanita itu yang tengah berusaha untuk tetap sadar "Jangan pejamkan mata mu, aku akan segera membawa mu ke rumah sakit" balas ku seraya menggendong wanita itu. "Jangan, jangan ke rumah sakit, aku mohon" suara wanita itu begitu tersiksa, aku begitu panik ketika ku lihat wanita itu memejamkan mata. "Ku mohon tetap sadar" Aku setengah berlari sambil membawa wanita itu menuju taksi yang tengah terparkir tidak jauh dari lorong itu. "Hyatt Regency" ucap ku dengan cepat kepada supir taksi seraya membawa masuk wanita itu, Supir taksi itu terlihat panik dan langsung mengemudikan taksinya menuju alamat yang sudah aku sebut.
Sesampainya di lobby hotel, seluruh pengunjung hotel terlihat heran melihat ku membawa wanita yang dalam keadaan kritis. "Maaf tuan, seharusnya anda membawa Nona ini ke rumah sakit" ucap salah seorang pegawai yang datang menghampiri ku "Tidak perlu, tolong bantu aku, telfon kan salah seorang dokter agar datang ke ruangan ku, biar dia di rawat di ruangan ku saja" balas ku dan langsung meninggalkan pegawai itu.