Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Ungkapan sederhana yang belum sempat terucap untuk ayah, kau memang tidak pernah mengandung ku dalam perutmu namun darah dan genmu selalu melekat pada ku. Dari semenjak ku kenal sosokmu, tak pernah ku lihat sedikitpun tetes air mata dipelipismu, yang ku lihat hanya tetes peluh keringatmu tanpa keluh, tanpa kesah, tanpa kau pedulikan ragamu yang semakin hari semakin rapuh. Disenjamu aku tak sadar kau tak lagi gagah, namun kau tetap berusaha sama seperti masa mudamu. Tak sempat ku ucap kata sederhana itu dihidupku ayah, antara ada dan tiada kini engkau selalu hidup dalam nadiku, selalu ada dalam langkahku, selalu bersemayam dalam lirihku. Tak sempat ku ucap kata sederhana sebelum kau menutup masa, ingin rasanya kuberikan mahkota sebelum kau pulang kepada Nya, ingin ku ucapkan kata sederhana itu sebelum hembus akhir dari mulutmu, "Terima Kasih Ayah" tak ada kata yang dapat ku ucap sekalipun itu sederhana namun tak sempat ku ucap. Aku antar kau ke Syurga Nya dan kan ku berikan mahkota terindah kelak disaat kita berkumpul kembali dirumah Nya.