Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Aku melihat kami merasa puas ketika melihat kobaran api, yang menjalar di rumah orang itu. Kamu tersenyum puas, tanpa ada sedikitpun rasa menyesal. Kamu tertawa lepas dimalam itu, saat menyaksikan bahwa ini adalah akhir dari penderitaan yang kamu alami. Kamu yang ku sebut adalah, Lusi. Lusi kamu sekarang adalah pria yang bebas sekarang. Lusiano, inilah yang kamu harapkan sejak dulu kala. Kobaran api, yang kau bakar sendiri dengan tanganmu, adalah puncak terpendam yang kau rasakan. Kau berhasil melawan semuanya. Orang-orang yang menyudutkan mu, ku lihat mereka telah meregang tanpa memohon ampun. Kau pemenangnya Lusi.
Lusiano, berteriak dengan mendongakkan kepalanya ke langit. Dia seakan bersyukur dengan apa yang dia rasakan. Meski ada bercak darah diwajahnya, dia berteriak tanpa ada rasa beban. Dia mengalami masa yang amat sulit, dimana cinta dulu pernah menyiksanya.