Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Manakala suatu negeri yang pernah mengalami kejayaan itu terjerumus ke dalam krisis politis, maka hancurlah kemakmuran ekonomi rakyat. Demikianlah latar belakang pemikran yang mendasari penulisan novel Smaradahana Gua Gato. Novel yang melukiskan perjuangan Gatoloco dalam menyelamatkan negeri serta nasib buruk seluruh kawula Jajar Ginawe dari cengkeraman kuku-kuku kekuasaan Sukma Ambara. Patih lalim yang berhasrat menguasai negeri itu dengan cara kotor. Membunuh dan memfitnah orang-orang yang dianggap sebagai penghalang. Selain melukiskan intrik-intrik politis di dalam Kerajaan Jajar Ginawe baik yang dilakukan Patih Sukma Ambara maupun Dewi Perjimasari; novel ini juga akan memanjakan imajinasi romatik pembaca melalui kisah-kisah asmara Dewi Perjimasari dengan Pangeran Pati Syahwata serta Nyai Mlatiputih dengan Dharmasanta. Dua kisah asmara yang kemudian melahirkan tokoh utama Gatoloco dan Dharmagandul. Dengan melalui novel yang diungkapkan secara ekpresif, dramatik, dan atraktif ini, pembaca akan dapat memahami tentang persepsi ilmu sejati dari tokoh Ki Badra, Dharmasanta, serta Kiai Kasan Mustahal dari Pondok Cepekan. Selain itu, pembaca akan dapat mengetahui persepsi dari tokoh Gatoloco tentang cinta, peran lelaki dan perempuan, perbedaan antara jodho dan bojo, Hanya dengan membaca novel ini, pembaca akan mendapatkan pengetahuan lebih luas tentang Gatoloco. Salah seorang anak manusia yang lebih ditafsikan sebagai pejuang cinta terhadap bangsa, negara, leluhur, dan kekasihnya. Hingga terciptanya kedamaian bersama di muka bumi.