Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Zen mencintai seorang gadis bernama Luna, yang tak berani diungkapkannya. Ia hanya bisa mengaguminya dan melukis wajahnya di setiap coretan gambarnya. Suatu ketika Luna mengalami kecelakaan dan Zen yang menolongnya. Akibat kecelakaan itu membuat Luna mengalami amnesia sementara dan Zen sebagai satu - satunya orang yang menolongnya, harus mendampinginya. Terlebih keluarga Luna sedang ke luar negeri.
Zen senang bukan kepalang yang selama ini hanya bisa mengagumi Luna kini bisa berdekatan dengannya, bahkan Zen mengaku pada Luna bahwa dia adalah kekasihnya. Luna yang amnesia tidak menaruh curiga. Akhirnya selama Zen mendampingi Luna untuk penyembuhan, ia pun berusaha menumbuhkan cinta di hati Luna. Zen menunjukkan lukisan - lukisannya pada Luna, Luna terkesima melihat semua lukisan Zen adalah lukisan dirinya, lalu Zen membawa Luna ke padang bunga daisy, bunga yang sangat disukai Luna. Luna pun semakin mencintai Zen. Zen tahu waktunya hanya tujuh hari sampai Luna sembuh dan melupakan apa yang terjadi selama tujuh hari ini.
Sayang, sebelum tujuh hari itu tiba, keluarga Luna datang dari luar negeri, mereka menaruh curiga pada Zen, karena selama ini Luna tidak memiliki kekasih. Akhirnya Zen mengakui kesalahannya, ia pergi dan bertemu Luna di hari ke tujuh. Besar harapan Zen kalau Luna masih mengingatnya, ternyata Luna tidak mengingatnya sama sekali. Zen bersedih dan memutuskan untuk pergi selamanya. Orang tua Luna pun menyembunyikan tentang amnesia dan kisah tujuh hari ini dari Luna.
Hingga bertahun kemudian Luna pergi bekerja di kota besar. Entah bagaimana dalam benaknya selalu muncul potongan - potongan dari kisah masa lalu yang selalu membayanginya. Masa di mana ia begitu sangat mencintai seseorang. Masa - masa bahagia saat ia jatuh cinta. Seseorang yang juga mencintainya dan membuatnya nyaman. Luna merindukannya tapi Luna tidak bisa mengingat siapa orangnya.
Satu hari, Luna melihat seorang nenek yang sedang membagi - bagikan bunga daisy pada gadis - gadis yang lewat. Ia bertanya untuk apa nenek itu membagikan bunga daisy? Nenek itu menjawab bahwa bunga daisy ini untuk menemukan kembali kekasih cucunya yang pergi karena kekasih cucunya itu menyukai bunga daisy maka nenek berharap dengan bunga daisy ini gadis itu akan teringat pada cucunya lagi. Luna dengan senang hati membantu nenek membagi - bagikan bunga daisy itu karena ia ingin cucu si nenek mendapatkan kekasihnya kembali.
Suatu ketika nenek mengenalkan cucunya pada Luna, yang ternyata cucunya adalah Zen!. Orang yang selama ini dicari Luna dalam bayang - bayang buram masa lalunya. Setelah bertahun - tahun, Zen masih mengingat Luna tapi Luna tidak, ia sama sekali masih tak ingat siapa Zen.
Hingga Luna menemukan lukisan - lukisan yang dibuat Zen dan membawanya pada sebuah kejadian yang mengejutkannya.