Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Ansel Prasaja, seorang penyanyi muda yang sedang naik daun. Wajahnya yang tampan menjadi daya tarik sendiri selain bakat yang dia miliki. Banyaknya penggemar membuat Ansel harus menyembunyikan hubungan percintaannya dengan sang kekasih, Brianna.
Brianna, sahabat yang kini sudah menjadi kekasih Ansel setelah Ansel merasakan sakit hati saat Brianna dekat dengan pria lain selain dirinya. Ansel yang dari awal selalu manja dan semua keperluannya diurus oleh Brianna membuatnya menjadi ketergantungan dengan Brianna.
"Bie, baju ku belum disiapkan!" Teriak Ansel kepada Brianna saat di ponsel.
"Ansel, aku bukan asisten mu! Aku mau pergi dengan teman-temanku!"
"Siapa?"
"Sel, aku mau kencan. Sudah, aku mau pergi dulu. Bye!"
Brianna menutup sambungan teleponnya, yapi belum juga ponselnya masuk kedalam tas, Ansel sudah menghubunginya.
"Apa lagi, Sel?"
"Kamu kesini, Bie! Kalau tidak Papa yang akan menjemput kamu!"
"Sel!" Ansel sudah menutup ponselnya.
"Aku tunggu, lima belas menit kamu tidak sampai disini, jangan salahkan aku jika Papa yang jemput kamu!" Bunyi pesan yang baru saja dikirim Ansel kepada Brianna.