Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
1998-2012 Negara dalam era krisis politik dan ekonomi. Masyarakat yang diwakili oleh mahasiswa dan para aktivis menuntut reformasi. Seolah belum cukup kacau, situasi juga dibumbui sentimen etnis terhadap keturunan Tionghoa. Rema menikah dengan seorang pria keturunan Tionghoa, dan berselingkuh dengan seorang aktivis pro-demokrasi. Rema tak sempat dikaruniai anak dari pernikahannya yang singkat, tapi mengandung buah cinta dengan selingkuhannya. Namun sang selingkuhan menjadi korban penghilangan paksa oleh segelintir oknum negara.
1999-2017 Rian, seorang remaja yang lahir di tahun pertama reformasi, menjadi pribadi yang masa bodoh dan sinis akibat ketidakjelasan mengenai status kedua orangtuanya. Ayahnya seorang aktivis dan ibunya masih berstatus istri orang lain ketika tengah mengandung dirinya. Kelak Rian menjalin hubungan dengan seorang gadis keturunan Tionghoa. Hubungan cinta monyet itu menghasilkan seorang anak di luar nikah. Ayah si gadis menjauhkan Rian dari putrinya, dan segera setelah putrinya melahirkan, si bayi diserahkan pada Rian dan keluarganya. Anak itu kelak dikenal dengan julukan Chan.
2017-2022: Chan seorang anak laki-laki berusia delapan tahun berdarah Tionghoa, Jawa, Batak, dan Minahasa (meskipun secara fisik ia paling dominan terlihat seperti orang Cina tulen). Chan tidak bisa melihat hantu tapi suatu hari ia bersumpah melihat 'hantu' seorang laki-laki baya di sebuah gubuk reyot di samping kebun durian neneknya. Siapakah lelaki itu? Apakah benar ia hantu? Jika bukan, apakah yang membuat si lelaki baya suka menyendiri di gubuk reyot yang muram? Dan yang membuat si bocah Chan semakin tak mengerti, hanya beberapa hari setelah mereka saling kenal, lelaki baya itu didapati gantung diri di dalam gubuknya sendirian. Sebuah catatan ditinggalkan untuk Chan.