Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Roo sangat benci Jeremy. Meski kakaknya itu artis terkenal, Roo tidak pernah mengakuinya. Semua kebencian itu ada akarnya. Di rumah, mereka selalu bertengkar. Roo sering menangis akibat jadi korban kejailan kakaknya. Apalagi Roo pernah memergoki Jeremy menghinanya di hadapan teman-teman. Sejak itu, Roo tidak pernah lagi menggubris kakaknya. Dia berniat tidak akan pernah memaafkan Jeremy. Dia tidak habis pikir, bagaimana bisa teman perempuannya tergila-gila pada Jeremy? Kadang-kadang ketampanan memang dinilai terlalu tinggi. Suatu hari, Roo tidak sengaja mendengar percakapan rahasia. Nama Roo juga turut disebut-sebut. Yang membuat jantungnya nyaris copot, Roo melihat kakaknya menangis. Jeremy yang selama ini jahat, kini menangis tersedu-sedan. Ada apa? Apa yang selama ini disembunyikan Jeremy? Apa maksudnya Jeremy tidak punya banyak waktu lagi?