Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Araya adalah seorang Gadis yang Ceria, pemberani dan tomboy. ia merupakan seorang wanita muda berjiwa bebas yang tidak pernah ingin dikekang sedikitpun. Cara pembawaan dan karakternya dibisa dibilang terlalu sembrono dan sedikit ketus. Namun hal itu ternyata berubah ketika ia dipertemukan dengan lelaki bernama Fajar.
Seorang Lelaki dengan paras rupawan khas pribumi, tegas, berwibawa serta sopan dalam setiap tindakan nya. Pertemuan yang didasarkan karena ketidaksengajaan atau lebih disengaja mungkin. membuat kedua insan saling menaruh rasa Perhatian masing masing.
"Araya kamu tahu apa perbedaan dari Matahari dengan Bulan?"
" Matahari adanya disiang hari sedangkan bulan datang nya di malam hari"
" Kurang Tepat, menurut saya matahari itu sebuah objek penerang yang selalu ingin dimiliki. Sedangkan Bulan, walaupun dia menerangi bumi hanya sekejap dan menjadi bayangan namun bisa membuat keindahan alam terlihat didepan mata"
" hah? Aku masih gak ngerti "
" Bagi saya, kamu layaknya matahari. Sulit bagi saya untuk bisa meraih kamu, namun karena saya adalah Bulan, saya bersedia menjadi Bayangan mu dimanapun, saya akan terus mendampingi dan mengawasimu. Hingga..."