Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Kata-kata itu menjadi makanan sehari-hari Rinai saat di sekolah, surau dan tempat bermain.
Terlahir dari pasangan berbeda etnis, membuat dia sering didiskriminasi penduduk lokal, tetapi bukan Rinai namanya, kalau tidak bisa mencari jalan keluar dari masalah yang dia hadapi.
Rinai semakin terjepit ketika ayahnya wafat. Dia tidak memiliki tongkat untuk bergantung lagi, tidak punya payung untuk berlindung.
Namun, di saat dia hampir putus asa, ayahnya ternyata sudah menyiapkan bekal untuk Rinai menghadapi keluarga besarnya yang memegang prinsip Matrilinielisme.