Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Sampai pada kumpulan tulisan kedua, sesudah Saat-Saat Terakhir Bersama Soeharto, ternyata saya masih belum tiba pada apa yang sesungguhnya ingin saya ungkapkan. Yang saya baca ini baru merupakan lanjutan refleksi-refleksi fragmentaris terhadap situasi reformasi negeri ini. Maka, mohon maaf kalau ada satu-dua overlapping tematik di sana sini. Saya agak curang untuk mengharapkan para pembaca bisa "menggambar" alur dan skema kenyataan yang unsur-unsurnya terungkap di sini. Namun, "hardware" pengalaman-pengalaman sosial saya sendiri selama tiga-empat bulan terakhir, sampai pada persepsi tentang bagaimana sesungguhnya konstelasi kekuatan-kekuatan di balik segala kejadian yang mengerikan kita semua—kerusuhan, penjarahan, pemerkosaan, serta segala macam riot yang betul-betul sangat parah dan memalukan—belum benar-benar bisa saya ungkapkan.