Ada yang diam-diam memperhatikan manusia dari suatu tempat. Mereka berbisik di telinga, membangkitkan angan-angan kosong, dan menyelinap bersama aliran darah untuk menggelincirkan manusia ke lembah kenistaan.

Membalaskan dendam leluhurnya yang terusir dari surga, menyesatkan keturunan Adam dan menjadikan mereka tangga di neraka, agar iblis dan golongannya bisa merayap ke surga. Kisah mengenai kawanan setan yang merasa rendah diri—insecure dalam menjalankan misinya menggoda 9 golongan orang beriman.

Mereka bernama khanzab, walhan, wasnan, zalanbur, tibbir, a'war, abyad, dasim, dan masuth mathun. Suatu hari di waktu terlarang bagi setiap muslim untuk shalat fardhu, semua makhluk berjubah hitam berkumpul di Sungai Air Jingga.

Hari di mana mereka akan mendapatkan surat dari Istana Hitam yang dikirimkan bersama botol kaca yang tersegel. Nasib baik bagi mereka yang mendapatkannya, namun nasib buruk akan menimpa siapa saja bagi mereka yang tidak mendapatkan kiriman surat.

Mereka akan mendapatkan kenyataan yang lebih pahit dari kematian, awal dari semua keburukan besar akan dimulai dari Taman Pentagon. Panglima merah murka dan menyiksa sembilan setan dengan bengisnya, trisula, belenggu hitam bahkan bola api besar. Sembilan setan menceritakan masalah yang mereka hadapi kepada panglima merah, bersujud meminta waktu untuk rehat sejenak dan berjanji akan memperbaiki semua kesalahannya.