Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Debut berjalan sangat dramatis. Setiap divisi mendapat teguran pedas, sepedas sambal indigo yang terbuat dari cabai pilihan. "Tidak ada kata tidak mungkin! Jika kalian mau berusaha tanpa tapi dan nanti!" sepenggal titahnya yang menjadi buah bibir para kepala divisi, terutama divisi pulmonologi.
"Dokter Nadia Sudrajat?" ucapnya dengan nada dingin. Tak ada senyum segaris pun dari wajahnya yang tampan alami nan horor. Sejak saat itu, tekanan batin selalu menghantui hidup Nadia hingga keluarganya hancur tak bersisa. Mereka meninggal bukan karena sakit yang wajar, tetapi ada unsur kekerasan berkedok halus di sana.