Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
"Aku harus bisa menabung lebih banyak lagi, Universitas itu harus jadi tujuanku setelah lulus SMA nanti".
Begitulah harapan seorang gadis kelas tiga SMA yang bernama Moza. Seorang anak semata wayang yang tinggal bersama Ibu dan neneknya setelah ditinggal sang Ayah yang meninggal lima tahun yang lalu.
Pekerja keras, pintar, dan cantik itulah gambaran seorang Moza yang harus berjuang mengumpulkan pundi-pundi rupiah untuk biaya kuliah setelah lulus SMA nanti. Sang Ibu, pemilik butik kecil-kecilan demi menyekolahkan Moza, membuat gadis itu memutar otak agar bisa membantu mendapatkan penghasilan. Mulai dari berjualan kosmetik online dan membantu Ibunya di butik. Sampai suatu hari, dengan segenap kepintaran dan kreatifitasnya, dia berhasil membuat sebuah aplikasi pencari pasangan yang diberi nama "kliko".
Empat tahun berlalu, Moza berhasil mendapat gelar sarjana dari Universitas Bhakti Hutama. Dia juga dipertemukan dengan Anthoni, laki-laki yang ditaksirnya sejak duduk di bangku SMA. Namun, hal pahit harus Moza terima ketika Anthoni tak hadir di hari pertunangan mereka. Anthoni menghilang tanpa kabar.
Beberapa tahun berlalu berhasil Moza lalui masih dengan kesendirian dan kekecewaan. Sampai suatu hari takdir mengembalikan Anthoni ke dalam kehidupan Moza melalui "kliko", aplikasi ciptaannya. Akankah penyesalan dan permintaan maaf Anthoni bisa meluluhkan hati Moza yang sudah terlalu lama terluka?
Sanggupkah keadaan membuat keduanya bersatu kembali setelah dipisahkan jarak dan waktu?
Yuk dapetin jawabannya dengan nge-read novelku ! 😁