Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Mereka pernah jatuh cinta dengan sederhana: jalan kaki pulang bareng, berbagi payung saat hujan, belajar bersama di perpustakaan. Tidak ada janji besar, tidak ada rencana rumit, hanya keyakinan bahwa mereka akan tetap berdua.
Namun dunia tidak selalu sebaik itu.
Keluarga menolak. Tekanan datang. Perempuan lain hadir di antara celah yang mulai retak.
Pada akhirnya, dia memilih ke arah yang berbeda bukan karena cintanya kurang, tetapi karena keberaniannya untuk memperjuangkan terlalu tipis.
Ia membiarkan yang lain masuk. Dan ketika pintunya tertutup, yang pertama pergi. . . dalam diam.
Ini bukan kisah tentang siapa yang salah, tetapi tentang dua hati yang saling mencintai namun tidak cukup kuat untuk bertahan.
Mereka bertemu kembali bertahun kemudian, di bandara, dengan kata-kata pelan yang cukup untuk menyembuhkan, tapi tidak untuk menyatukan.
Cinta mereka berakhir, namun tidak pahit. Sedih, ya.. tapi juga indah. Karena kadang, bahagia bukan memiliki, melainkan merelakan.