Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Buku berjudul "Gelembung" ini mengisahkan tentang gadis misterius yang hadir di dalam keluarga Pak Bambang. Pak Bambang adalah seorang ayah yang hidup dengan dua anak laki-laki yang berumur 8 tahun dan 5 tahun. Anak pertama Pak Bambang adalah Damar dan anak keduanya adalah Hermawan. Istri Pak Bambang bernama Astri, namun ia telah tiada karena sakit. Istri Pak Bambang adalah adik kesayangan Tante Maria. Tante Maria menikah dengan Paman Doni dan memiliki tiga putra yaitu Bram, Bisma dan Rio. Sebelas bab diceritakan sudut pandang orang ketiga. Kisah ini memiliki alur maju mundur atau twist. Pada bab pertama mengisahkan mengenai pertemuan gadis misterius dengan keluarga Pak Bambang hingga ia diberi nama Mayang Arum Purnomo dan diterima menjadi anggota baru keluarga Bambang Purnomo. Pada bab dua Mayang diperkenalkan dengan keluarga Paman Doni. Mereka mendapat banyak sindiran dari Paman Doni dan hal tidak baik yang dilakukan Rio. Pada bab ketiga Pak Bambang mengadakan pesta kecil untuk menyambut anggota keluarga baru mereka yaitu Mayang. Bisma hadir dalam pesta tanpa diundang. Pada bab keempat Mayang menjadi mainan Bisma, meskipun demikian Mayang tidak takut dan membalas perbuatan Bisma. Bab kelima Mayang mulai bersekolah dan tertarik dengan pelajaran musik terutama pada piano. Bab keenam ada cahaya misterius yang berjanji akan memperlihatkan masalalu dan asal usul Mayang saat umurnya sudah mencapai tujuh belas tahun. Bab ketujuh cahaya misterius muncul saat Mayang usai merayakan pesta ulang tahunnya yang ketujuh belas. Ia mengetahui masalalu, asal usul, kekuatan dan sisa waktu hidupnya. Bab kedelapan menceritakan masalalu istri Pak bambang, dan asal mula perselisihan antara keluarga Pak Bambang dan Paman Doni. Bab kesembilan tentang ambisi Paman Doni untuk merebut seluruh harta dan rumah Pak Bambang. Lanjut di bab sepuluh Kemarahan Paman Doni karena penolakan Pak Bambang membuatnya tega melakukan hal buruk yaitu mencelakai Pak Bambang dan menyantet Hermawan, keponakannya sendiri. Bab terakhir yaitu bab sebelas Mayang merelakan kehidupannya demi menolong Hermawan.