Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Aksi bunuh dirinya seketika gagal ketika tangan besar itu tiba-tiba merengkuh tubuhnya dan membawanya menjauh dari jembatan.
Pagi harinya Abell tak mengingat kejadian yang menimpanya semalam, saat tubuhnya dibawa oleh tangan besar itu ingatannya hilang begitu saja, dia mendadak tak sadarkan diri.
Abell bingung, karena saat dirinya bangun dari pingsannya bukan tempat tidur buluk yang ia tiduri, melainkan tempat tidur yang begitu empuk seperti kue bolu yang mengembang sempurna.
"Sudah sadar?" Tanya seseorang yang baru saja membuka pintu kamarnya.
"Hah? Kamu siapa? Kok mirip cowok yang ada dimimpiku?"
"Nyata, bukan mimpi"
"Tapi aku mimpinya nikah, masa aku udah nikah sama kamu?"
Kala seketika diam, dia kira gadis kecil itu memimpikan dirinya yang sedang menolong dari aksi bunuh dirinya, ternyata salah.