Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Lentera, seorang gadis remaja berusia empatbelas tahun awalnya hanyalah remaja biasa. Pada suatu hari, ibunya meninggal dan hidupnya berubah. Ia harus pindah dari kota kelahirannya ke desa dan tinggal bersama neneknya, seorang pendongeng yang bernama nenek Kembang. Di desa ini juga lah Lentera menjalin persahabatan dengan si kembar Senja dan Kala. Suatu hari, Lentera dan ketiga sahabatnya berpetualang di tengah hutan hingga Lentera tersesat. Peristiwa ini menjadi awal perubahan besar dalam hidupnya. Sebab ternyata ia harus menjadi pendongeng beserta segala tugasnya untuk menggantikan nenek Kembang yang sudah tua. Memangnya apa tugas pendongeng? Apakah hanya sekedar menuturkan cerita di depan penontonnya? Tanggung jawab Lentera ternyata jauh lebih besar daripada itu, sebab ia harus menyelamatkan sebuah negeri dari ambang kehancuran. Sebuah tanggung jawab yang membuatnya memperoleh kekuatan kuno yang tersembunyi. Dari kekuatan itulah cerita rakyat nusantara mengambil peran kunci untuk menyelamatkan negeri itu.
Ikuti petualangan Lentera, Senja dan Kala di dalam kisah Dongeng Para Pendongeng!